SOLOPOS.COM - Triyono (duduk), tersangka maling ponsel di sebuah counter di Pasar Gondang dilarikan ke Puskesmas Gondang Sragen setelah dihakimi massa, Senin (27/7/2020). (Istimewa/David Effendi)

Solopos.com, SRAGEN -- Triyono, 36, seorang pria warga Perum Gadingmas, Karawang, babak belur dihakimi massa setelah tepergok maling ponsel di sebuah konter HP di Pasar Gondang, Sragen, Senin (27/7/2020).

Informasi yang dihimpun Solopos.com, gerak-gerik mencurigakan sudah diperlihatkan oleh si maling sesaat sebelum mencuri ponsel. Pada saat itu, Triyono yang lahir di Sragen sempat mendatangi sebuah konter ponsel di Dukuh Kenatan, Desa Bumiaji, Kecamatan Gondang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Karena merasa gerak-geriknya telah diawasi pemilik gerai HP, Triyono akhirnya pergi dari lokasi dan memacu sepeda motornya menuju Pasar Gondang. Sesampainya di Pasar Gondang, Triyono kembali mendatang sebuah konter HP.

Pasar Gemolong Sragen Kembali Buka, 40% Pedagang Masih Libur, Takut Kena Covid-19?

Dia sengaja menunggu kesempatan saat pemilik konter lengah. Sebuah ponsel akhirnya berhasil dia curi. Apes bagi dia, aksinya itu ternyata diketahui oleh pemilik konter.

“Pasangan suami istri pemilik konter berusaha mengejar menggunakan sepeda motor. Saya sendiri mendapat telepon dari Pak RT di Gondang yang meminta kami mencegat pelaku karena dia lari ke arah Bumiaji,” ujar David Effendi, warga Bumiaji saat dihubungi Solopos.com.

Bersama warga lain, David kemudian mengadang maling ponsel itu di Dukuh Kedunggandu, Desa Bumiaji. Bahkan, warga menyiapkan batang bambu untuk mengadang laju sepeda motor pelaku.

Menghadiahi Bogem Mentah

Sesampainya di lokasi, sekitar pukul 09.30 WIB, warga langsung melempar bambu itu ke bagian depan sepeda motor si maling ponsel hingga membuatnya jatuh terjungkal.

4 Tahun Menanti, Akhirnya Jalan Lingkar Sangiran Sragen Diperbaiki 2021

Warga kemudian ramai-ramai menangkap si maling ponsel. Warga berulang kali menghadiahi bogem mentah ke arah tubuh Triyono hingga mengakibatkan kepalanya bocor.

“Kepalanya berdarah karena dipukul warga. Pasangan suami istri pemilik konter yang mengejar pelaku juga sempat terjatuh. Kami sempat membawa keduanya ke puskesmas. Sementara maling HP itu langsung ditangani polisi,” papar David Effendi.

5 Warga Sragen Terkonfirmasi Positif Corona, Salah Satunya Sering Kulakan Di Pasar Bunder

Kapolsek Gondang, Iptu Sudarmaji, membenarkan adanya maling ponsel yang dihakimi massa di wilayah kerjanya. Menurutnya, kasus tersebut hingga kini masih ditangani oleh penyidik Polsek Gondang.

"Iya [benar]. Ini masih diperiksa dan didalami kasusnya," terang Sudarmaji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya