SOLOPOS.COM - Ilustrasi (rri.co.id)

Solopos.com, JAKARTA — Malaysia meminta agar sertifikat halal keluaran negara tersebut bisa berlaku di Indonesia untuk mendorong pertumbuhan perdagangan bilateral antara kedua negara. Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengusulkan agar Indonesia menerapkan azas resiprosikal dalam pelaksanaan sertifkasi produk halal yang dijual di Indonesia.

Selama ini, paparnya, Malaysia telah menerima sertifikat halal keluaran Indonesia, sebaliknya sertifkasi halal dari Malaysia masih belum diterima di Indonesia. “Kalau halal sertifikasi Indonesia diterima di Indonesia, kita harap sebaliknya,” kata Najib dalam jumpa pers bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Kamis (19/12/2013).
Dia mengatakan penerapan azas resiprosikal dalam sertifikasi halal bisa mendongkrak nilai perdagangan bilateral antara Indonesia dan Malaysia. Lonjakan nilai perdagangan, jelas Najib, dibutuhkan jika target nilai perdagangan bilateral yang ditetapkan oleh pemerintah kedua negara ingin tercapai.
Indonesia dan Malaysia sepakat mendorong nilai perdagangan bilateral dari US$23 miliar pada 2012 menjadi US$30 miliar pada 2013.

Promosi Oleh-oleh Keripik Tempe Rohani Malang Sukses Berkembang Berkat Pinjaman BRI

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya