SOLOPOS.COM - Mural Dirjen Kesehatan KKM, Dr Noor Hisham Abdullah (kiri) di Klinik Kuala Lumpur. (Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Keputusan Arab Saudi menutup kuota ibadah haji untuk jemaah luar negeri mematahkan rencana keberangkatan negara-negara, termasuk Malaysia yang sempat dikabarkan mendapat tambahan kuota haji.

Pemerintah Malaysia membatalkan pemberangkatan jemaah haji dari negaranya seiring dengan keputusan Arab Saudi kembali menutup penyelenggaraan haji bagi jemaah internasional untuk kedua kalinya. Hal tersebut diumumkan oleh Menteri Agama Malaysia Datuk Seri Zulkifli Mohamad Al-Bakri, Sabtu (12/6/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Kurir Kerap Diamuk Konsumen, Haruskah Sistem COD Dilanjutkan?

“Saya ingin menyatakan bahawa Malaysia tidak akan membernagkatkan jemaah haji pada musim haji 1442H, patuhi dan hormati keputusan pemerintah Arab Saudi yang hanya mengizinkan ibadah haji dilakukan bagi warga negara Saudi dan penduduk negara lain yang sudah berada di negara tersebut,” ujarnya seperti dikutip dari Astro Awani.

Sebelumnya, Kantor Berita Bernama mengabarkan Malaysia akan mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 10.000 pada tahun ini, setelah permintaan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin kepada Pangeran Muhammad bin Salman.

Undang Pertanyaan Indonesia

Hal ini mengundang pertanyaan dari berbagai pihak yang menilai pemerintah Indonesia memutuskan pembatalan pemberangkatan haji secara sepihak pada 3 Juni lalu, mengingat saat itu belum ada keputusan resmi dari Saudi. Apalagi, antrean berangkat haji dari Indonesia, negara dengan jemaah haji terbesar di dunia, telah mencapai puluhan tahun.

Sementara itu, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid membantah bahwa dirinya pernah mengatakan bahwa Malaysia akan memberangkatkan haji tahun ini. Sebelumnya, politikus PKS ini mengungkapkan dalam keterangan tertulis bahwa keputusan pemerintah mengecewakan umat Islam di Indonesia dan meminta adanya diplomasi antar kepala negara agar Indonesia bisa mendapat kuota haji tahun 2021 ini.

Baca Juga: Firli Bahuri Tak Hadiri Debat Terbuka soal TWK, Ini Alasan KPK

“Maaf Gus, agar tak jadi HOAKS, sebut saja yg sebar,dg BUKTI.TGL 6/6 saya ngetweet soal Malaysia yg ANTISIPATIF bila Saudi umumkan kuota haji unt Malaysia.TGL 12/6 Malaysia umumkan tak berangkatkan Haji thn 2021, krn Saudi batasi haji hanya unt jemaah haji dari dalam negara Saudi,” tulisnya dalam akun Twitter-nya.

Arab Saudi mengumumkan bahwa jemaah haji akan dibatas menjadi 60.000 pada tahun ini dan terbatas bagi warga lokal dan asing yang telah bermukim di Arab Saudi. Jemaah haji dibatasi bagi yang berumur 18 -65 tahun tanpa riwayat penyakit kronis.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya