SOLOPOS.COM - Gunung Merapi (JIBI/Solopos/Antara/Teresia May)

Solopos.com, BOYOLALI — Sejumlah kalangan memprediksi peningkatan jumlah pendaki ke puncak Gunung Merapi jelang 1 Suro terjadi mulai Kamis (23/10/2014). Kapolsek Selo, AKP Yadio, mengatakan pihaknya telah mulai mengantisipasi lonjakan pendaki Gunung Merapi tersebut dengan mengerahkan sejumlah 16 anggota kepolisian untuk berjaga-jaga.

Sebagian besar polisi bakal dikerahkan untuk berjaga di pintu Dusun Plalangan, Desa Lencoh, Kecamatan Selo, Boyolali. “Hari ini [Rabu, 22/10] mulai ada peningkatan [jumlah pendaki ke Gunung Merapi] tapi tidak begitu banyak. Malah yang sedang banyak jumlah pendaki itu malah ke Gunung Merbabu. Ya, setiap pendaki dua gunung tersebut tetap kami pantau,” kata Yadio saat dihubungi Solopos.com, Rabu.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Yadio mengatakan jumlah pendaki Gunung Merapi pada hari biasa setiap harinya berkisar 50 orang sampai 100 orang. Jumlah pendaki tersebut bertambah sedikit demi sedikit mulai Kamis pagi hingga diprediksi mencapai 150 orang.

“Ya, setiap pendaki kini kan harus lapor dulu ke kantor [Mapolsek Selo]. Pendaki kami data dan kami beri pangarahan. Misalnya, mereka harus secara berkelompok [saat pendakian], kemudian tidak boleh menghidupkan telepon genggam secara bersamaan. Jangan sampai semua telepon mati dan sulit kami hubungi. Jadi memang sudah kami pantau,” ujar Yadio.

Yadio menambahkan puncak pendakian Gunung Merapi terjadi Jumat (24/10/2014). Masyarakat dari berbagai daerah mulai mendaki sejak pagi hingga saat mulai pendakian untuk prosesi Sedekah Gunung. Tadio memprediksi jumlah pendaki hingga Jumat tengah malam bisa naik hingga sepuluh kali lipat dari hari biasa yakni menjadi 1.000 orang.

“Siang kami mulai koordinasi untuk persiapan acara Sedekah Gunung. Ya, seluruh prosesi Sedekah Gunung Merapi pada malam 1 Suro atau tahun baru 1436 Hijriah itu digelar mulai dari pukul 20.00 WIB bertempat di Joglo Merapi, Desa Lencoh. Selanjutnya mulai mendaki,” kata Tadio.

Senada dengan Yadio, Polisi Hutan (Polhut) Balai Taman Nasional Gunung Merapi (BTNGM) Resort Selo, Vedo Anjasmara, mengatakan guna memantau proses pendakian dalam rangka Sedekah Gunung, pihaknya telah mengimbau para pendaki agar melaporkan indentitas mereka ke petugas pengamanan.

“Hari ini belum ada kenaikan yang signifikan. Nanti pas malam 1 Suro. Malam Sabtu besok untuk jumlahnya [pendaki yang sudah mendaftar] saya belum mengecek langsung ke bace camp namun tentu mengalami peningkatan dari pada hari biasanya,” terang Vedo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya