Solopos.com, KARANGANYAR — Sebanyak 20 sukarelawan Anak Gunung Lawu (AGL) ditempatkan di pos-pos pendakian Gunung Lawu via jalur Cemarakandang, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
Penempatan sukarelawan ini untuk mengantisipasi kejadian tak terduga pada pendakian malam 1 Sura, Jumat (29/7/2022).
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Salah satu petugas di pintu pendakian, Agus Hartadi, mengatakan sukarelawan AGL ditempatkan di pos 2, pos bayangan, pos 3 dan pos 4. “Ada 20 AGL yang sudah naik. Semuanya untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan pada pendakian malam 1 Suro ini. Sementara ini personelnya yang naik dari AGL, tapi nanti mungkin ada bantuan lagi dari pihak yang lain juga,” ujarnya, Jumat.
Ia menambahkan, untuk antisipasi pendakian 1 Sura ini juga didirikan tenda barak di lapangan dekat pintu pendakian. Pendirian tenda tersebut berkerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar.
Sementara itu, jumlah pendaki yang naik via pintu pendakian Cemarakandang ini hingga sore hari sekitar 100 orang. Jumlah pendaki ini tidak sebanyak pada saat sebelum pandemi Covid-19.
Baca Juga: Indah Banget Lur! Soko Langit Wonogiri dengan View Lereng Gunung Lawu
“Kalau biasanya sebelum pandemi bisa sampai 300 orang, tapi ini tadi sampai jam 15.00 WIB sekitar 100 orang. Biasanya puncak kedatangan pendaki di pintu masuk ya jam segitu [sekitar 15.00 WIB]. Mungkin ini pendakian malam 1 Sura yang pertama setelah pandemi jadi yang mendaki tidak sebanyak sebelum pandemi,” imbuhnya.
Pihaknya berharap proses pendakian semua pengunjung yang biasanya berlangsung semalam dapat berjalan lancar dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
