SLEMAN—Seorang mahasiswa di Depok Sleman, Paul Tino, 23, babak belur dihajar puluhan warga di Jl.Perumnas, Condongcatur, Depok, Minggu (24/6) pagi.
Sebelumnya ia memalak sejumlah warga dan pengendara motor yang melintas di sekitar Jl. Perumnas.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Berdasar informasi yang dihimpun Harian Jogja, peristiwa bermula ketika Paul dan seorang temannya memalangkan motor mereka di tengah jalan pertigaan Pasar Condongcatur. Mereka lalu menghentikan beberapa pengendara dan meminta uang. Bahkan ada salah satu warga yang dipukul helm oleh pelaku.
Awalnya warga sekitar membiarkan tindakan pelaku karena tidak ada yang berani. Pelaku pun semakin berani sambil mengacung-ngacungkan tangan menantang warga sehingga menimbulkan kemarahan masyarakat sekitar.
Menurut salah satu warga, Teguh, 27, sejumlah warga akhirnya memberanikan diri untuk menghentikan aksi pelaku, sehingga terjadi aksi kejar-kejaran. Paul justru masuk ke rumah salah satu warga dan kembali memalak dompet milik Mahar Pancaningsih, 47, di Jl.Leli Concongcatur Depok.
“Kami langsung memergokinya. Warga yang lainnya pada marah dan memukuli dia (paul). Sementara pelaku satunya lari tidak tertangkap” katanya.
Beruntung kepolisian dari Sektor Depok Timur tiba di lokasi dan dapat mengamankan pelaku dari amukan warga. “Pelaku langsung dibawa polisi ke kantor,” jelas Teguh.
Ditemui wartawan di Mapolsek Depok Timur, Paul Tino masih terlihat kesakitan karena luka di beberapa bagian tubuh. Tiga giginya tanggal. Mahasiswa semester lima ini berdalih tindakan itu dilakukan tanpa sadar setelah semalaman suntuk pesta minuman keras (miras). (ali)