
Solo (Solopos.com)--Pasar Gede Solo dipercantik tiga hari terakhir menyusul keikutsertaannya dalam lomba pasar tradisional tingkat Jawa Tengah (Jateng).
Pengelola pasar bermaksud menonjolkan keunggulan Pasar Gede sebagai satu-satunya pasar tradisional yang merupakan bangunan cagar budaya. Seperti disampaikan Kepala Kantor Pasar Gede, Sujarwadi saat ditemui Espos di kantornya, Jumat (24/6). “Salah satu ciri khas Pasar yakni keunikan ventilasi dan sistem pencahayaan. Di Soloraya dan Jateng, Pasar Gede satu-satunya pasar tradisional yang merupakan bangunan cagar budaya,” katanya.
Pembenahan pasar difokuskan pada penataan pedagang. Seperti dengan menertibkan area berjualan para pedagang. Tujuannya untuk memberikan kenyamanan pembeli saat berkeliling di dalam pasar. Sementara Ketua Paguyuban Pedagang Rukun Makmur Sejahtera Pasar Gede, Jumadi menyatakan seluruh stake holder pasar mendukung keikutsertaan dalam lomba tingkat Jateng.
(kur)
Baca Juga
- Jalan Dipasangi Boneka Pocong, Joko Widodo: Itu Terlalu Dalam!
- 5 Daerah dengan Jumlah Mobil Terbanyak di Jateng, Solo Masuk
- Jejak Kampung Jagal Ini Buktikan Kota Solo Sudah Metropolis Sejak Awal Abad 20
- Vaksinasi Covid-19 di Solo Mulai Sasar Pedagang, Diawali dari Pasar Gede dan Klewer
- Cerita Pedagang Pasar Gede Solo Adem Panas Ikut Disuntik Vaksin Covid-19
- Pedagang Pasar di Solo Mulai Divaksin Covid-19, Gibran: Kami Ngebut
- Pedagang Pasar Gede Solo Harap-Harap Cemas Jelang Vaksinasi Covid-19