SOLOPOS.COM - Habib Rizieq yang tak kunjung muncul di tengah wabah virus corona. (Istimewa/Youtube)

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD kembali mengomentari Muhammad Rizieq Syihab secara pribadi. Sebelumnya, ia mengomentari Rizieq Syihab secara pribadi sesaat sebelum pulang ke Indonesia dan memicu meluapnya penjemput di bandara.

Menko Polhukam Mahfud MD kali ini menyesalkan sikap Imam Besar FPI Muhammad Rizieq Syihab yang menolak penelusuran kontak. Ia juga mengatakan Rizieq disebut pernah melakukan kontak dengan pasien Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pernyataan itu disampaikan Mahfud MD menyikapi penolakan Rizieq Syihab dalam proses penelurusan kontak. Dia menyebutkan bahwa setiap warga negara hendaknya menjalankan protokol kesehatan termasuk secara sukarela untuk dites.

Benda Ini Kata Fengsui Buka Keberuntungan

Ekspedisi Mudik 2024

Warga juga hendaknya dapat ditelurusi kontak eratnya hingga bersedia menjalani perawatan atau karantina jika positif tertular virus corona.

“Kami sangat menyesalkan sikap saudara Muhammad Rizieq Syihab yang menolak untuk dilakukan penelusuran kontak mengingat pernah melakukan kontak erat dengan pasien Covid-19. Kami meminta sekali lagi kepada masyarakat luas, siapapun itu untuk kooperatif sehingga penangangan Covid-19 berhasil,” katanya melalui siaran virtual, Minggu (29/11/2020).

Kemanusiaan & Nondisktiminatif

Dia menjelaskan bahwa proses testing, tracing, treatment di samping upaya pencegahan melalui 3 M merupakan tindakan kemanusiaan dan nondisktiminatif sehingga siapapun wajib mendukung.

Menurutnya 3 T dilaksanakan oleh petugas kesehatan yang dapat mengakses informasi dan data pasien maupun kontak eratnya demi mencegah penularan. Data tersebut tidak untuk disebarkan kepada public melainkan hanya untuk kepentingan penanganan kasus.

Tesla Makin Dekat Indonesia, Apa Untungnya?

“Pemerintah akan melakukan langkah dan tindakan tegas bagi siapapun yang melanggar ketentuan yang membahayakan keselamatan dan kesehatan masyarakat,” terangnya.

Sebab itu, pemerintah menegaskan akan terus dilakukan proses hukum sesuai hukum berlaku demi kebaikan bersama serta dalam rangka tugas pemerintah melaksanakan upaya pencapaian tujuan negara.

Mahfud meminta Rizieq Shihab untuk kooperatif dalam rangka penegakan hukum. Jika merasa diri sehat lanjut Mahfud, tentu Rizieq tidak akan keberatan untuk memenuhi panggilan aparat hukum untuk memberikan keterangan yang diperlukan demi keselamatan bersama.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya