SOLOPOS.COM - Jahe Merah (woodlandgardensorganic.com)

Harianjogja.com, JOGJA—Mahasiswa program studi (prodi) Pendidikan Kimia FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) melakukan riset mengenai ekstrak jahe merah sebagai deodoran.

Mereka adalah mahasiswa prodi Pendidikan Kimia FMIPA UNY, Ika Nur Fitriani, Rizki Nor Amelia, Anggi Ristiyana Puspita Sari dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ika menuturkan penelitian ini bermula saat ia dan kedua rekan menemukan fakta orang yang tinggal di daerah tropis memiliki bau badan atau bromhidrosis. Persoalan ini, kata dia, disebabkan keringat berlebih dan bakteri pada rambut ketiak yang berperan dalam proses pembusukan.

Guna mengatasi persoalan itu, masyarakat selama ini menggunakan deodoran. Namun, kata dia, bahan pembuatan deodoran yang terdiri dari bahan kimia berisiko membahayakan kesehatan tubuh.

“Karena itu kami mencari alternatif bahan deodoran dari alam dan ketemulah ekstrak rimpang jahe merah ini,” ujar dia.

Jahe yang memiliki nama lain zingiber officinale lazim digunakan sebagai bumbu dapur atau obat-obatan alam. Berdasarkan ukuran, bentuk dan warna rimpang, dikenal tiga varietas jahe, yaitu jahe gajah, jahe emprit dan jahe merah.

Dari ketiga jenis jahe tersebut jahe merah merupakan bahan yang paling cocok digunakan untuk bahan dasar farmasi, ramuan dan obat-obatan. Ini karena jahe jenis ini memiliki kandungan minyak atsiri tinggi dan rasa yang paling pedas.

Proses pembuatan deodoran dimulai dengan membuat ekstrak rimpang jahe merah dengan cara membersihkan tanaman tersebut dari kulit. Kemudian bahan tersebut dihaluskan dan diperas untuk mendapatkan sari.

Bahan tambahan seperti natriumstearat, ekstrak rimpang jahe merah, propilen glikol dan alkohol dengan perbandingan tertentu dicampur dalam tabung reaksi besar. Selanjutnya, adonan ditambahkan air dan diaduk hingga rata.

Campuran tersebut lalu dipanaskan pada suhu 80 derajat celsius sambil diaduk hingga larut, Tambahkan pewarna dan masukan ke dalam botol (cetakan) dan tunggu hingga dingin (beku). “Keluarkan adonan dari cerakan dan deodoran siap digunakan,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya