SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, SEMARANG — Setelah hanyut terbawa air bah yang menerpa Sungai Kaligarang, Desa Patemon, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Sabtu (15/12/2018), mahasiswa Unnes asal Sukoharjo, Anung Sandi Bakhtiar,  akhirnya berhasil ditemukan.

Mahasiswa berusia 23 tahun itu ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di Pleret Sungai Kanal Banjir Barat atau yang populer disebut Banjir Kanal Barat (BKB), sekitar pukul 08.30 WIB. “Setelah upaya pencarian selama tiga hari Basarnas Jateng bersama personel SAR lainnya dari BPBD, polsek, koramil, polrestabes, Sarda, MTA, Ubaloka, IOF, UKSA, dan Sernu, akhirnya berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Jateng, Agung Hari Prabowo, dalam keterangan resmi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Agung menyebutkan jasad korban ditemukan di Pleret Sungai BKB atau sekitar 12 km dari lokasi tenggelam. Korban hanyut saat tengah memancing di Sungai Kaligarang, Sabtu. Ia pergi memancing bersama empat rekan, Darsono, 35, Rudi, 46, Kamdi 52, dan Santo, 56.

Saat asyik memancing, tiba-tiba air bah menerjang aliran Sungai Kaligarang, sekitar pukul 15.30 WIB. Air bah itu pun menerjang para pemancing. Dari lima pemancing, empat orang di antara mereka berhasil menyelamatkan diri. Hanya korban yang tersapu arus air bah hingga hanyut selama tiga hari.

“Saat ini kondisi aliran sungai berkedalaman bervariasi 40 cm hingga 2 m. Kondisi cuaca juga cerah. Selanjutnya korban dievakuasi ke Rumah Sakit dr. Kariadi,” ujar Agung. 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya