Semarangpos.com, SEMARANG — Sebuah inovasi diciptakan mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang yang tengah menggelar program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng). Mereka berhasil membuat pupuk cair yang berasal dari limbah ikan atau disebut pulikan.
Pulikan merupakan jeroan ikan yang diolah menjadi pupuk organik cair (POC). Pupuk itu mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium yang berguna mempercepat pertumbuhan tanaman.
Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
Hasil inovasi mahasiswa Undip ini pun dipamerkan dalam acara bertajuk Expo UMKM dan Seni Budaya Pekalongan yang digelar di Lapangan Yonif 407 Wonopringgo, Pekalongan, Minggu (10/2/2019).
Ketua Pengelolaan dan Pengembangan KKN (P2KKN) Undip, Dr. Edy Prasetyo, mengatakan KKN merupakan bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk berinteraksi dengan masyarakat. Harapannya, mahasiswa menjadi memiliki empati dalam mengidentifikasi dan memberi solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat.
“Salah satu program wajib bagi mahasiswa agar lulus S1 adalah mengimplementasikan misi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian masyarakat. Kegiatan KKN ini menjadi pilihan yang baik untuk mewujudkan sinergitas antara masyarakat dan civitas academica kampus,” ujar Edy dalam keterangan resmi, Selasa (12/2/2019).
Edy pun mengaku senang dengan inovasi yang diciptakan mahasiswa Undip dengan pulikan. Terlebih lagi, ikan tak hanya bermanfaat untuk dikonsumsi tapi juga dijadikan POC, yakni jeroan dan air bekas cuciannya.
Pemanfaatan limbah ikan juga bisa mengurangi pencemarang lingkungan yang disebabkan hasil pengolahan ikan yang dibuang begitu saja tanpa memperhatikan dampak negatif terhadap lingkungan.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
