Mahasiswa UII meninggal menimbulkan keprihatinan banyak kalangan
Harianjogja.com, SLEMAN – Rektor UII Harsoyo dengan tegas menyatakan akan melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap kebenaran penyebab kematian dua mahasiswanya yang meninggal setelah mengikuti Pendidikan Dasar (Diksar) The Great Camping XXXVII di Lereng Gunung Lawu, Karanganyar, 14- 21 Januari lalu.
Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!
Baca Juga : Mahasiswa UII Meninggal, Kampus Bentuk Tim Investigasi
Jika dalam penyelidikan tim investigasi menemukan ada penyimpangan prosedur selama pelaksanaan Diksar, sanksi dari rektor cukup keras.
“UII berkomitmen pula untuk bekerjasama dengan semua pihak untuk mengungkap kebenaran atas meninggalnya kedua mahasiswa UII ini, dan akan menindak tegas oknum-oknum yang terlibat,” papar Harsoyo sebagaimana keterangan yang diterima Minggu malam (22/1/2017).
Ancamannya tidak main-main. Apabila terbukti terjadi penyimpangan, maka seluruh kegiatan (termasuk Pendidikan Dasar seperti TGC) akan dibekukan sampai ada komitmen untuk perbaikan mekanisme pelaksanaan kegiatan sesuai dengan prosedur.
Segala kegiatan yang diagendakan harus kembali sesuai dengan tujuan awal, yaitu membentuk jiwa patriotik dan nilai-nilai kemandirian, kecintaan terhadap alam, dan tanpa kekerasan.