Sejak dini, anak harus diajak untuk menjaga lingkungan
Harianjogja.com, SLEMAN-Mahasiswa program studi Teknologi Laboratorium Medis (TLM) Universitas Aisyiyah (Unisa) Jogja melakukan pengabdian masyarakat di SMP Muhammadiyah 2 Gamping, Sleman Jumat (12/1/2018) lalu. Para mahasiswa mengajak siswa di sekolah tersebut untuk peduli terhadap lingkungan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dosen TLM Unisa Jogja Putra Adi irawan menjelaskan, bentuk pengabdian yang dilakukan para mahasiswa antara lain melakukan edukasi tanaman bioreduktor timbal, udara puring (codiaeum variegatum), hidroponik dengan wadah tanam limbah botol plastik. “Serta beberapa kegiatan yang intinya memberikan motivasi, edukasi tentang kepedulian lingkungan,” terangnya dalam rilis kepada Harianjogja.com, Sabtu (13/1/2018).
Adi menambahkan, tujuan dari edukasi tersebut tak lain adalah untuk memberikan kesadaran sekaligus semangat kepada siswa SMP, terutama SMP Muhammadiyah 2 Gamping agar dapat menjaga lingkungan sekitarnya. Ia mengakui kondisi lingkungan saat ini butuh kepedulian semua pihak sejak dini untuk menjaga kelestariannya.
Pihaknya sengaja memberikan materi tersebut. Menanam tumbuhan hidroponik dengan memanfaatkan limbah botol plastik bekas dapat mengurangi polusi udara. “Sehingga lingkungan bisa tetap bersih dan hijau,” ujar dia.
Kepala sekolah SMP Muhammadiyah 2 Gamping Muhammad Bakhrun Widodo menyambut baik acara tersebut. Ia sepakat sejak dini anak harus diajak untuk menjaga lingkungan. Ia akan terus berupaya memotivasi siswanya agar dapat mempraktikkan materi yang diberikan mahasiswa Unisa tersebut di lingkungan sekolah sehingga dapat merasakan manfaatnya sendiri.
“Harapan kami tentu dengan edukasi semacam ini, anak-anak bisa lebih peduli lingkungan,” tegasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
