SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/Burhan Aris Nugraha/dok)

Solopos.com, KEDIRI — Seorang mahasiswa tewas tertimpa pohon tumbang saat cuaca buruk melanda Kota Kediri dan sekitarnya, Senin (9/12/2019). Hujan deras disertai angin kencang membuat sejumlah pohon tumbang.

Mahasiswa malang tersebut bernama Wahyu Mukti Prasetiadi, 19, warga Desa Plaosan, Kecamatan Wates, Kediri. Menurut informasi, sesaat sebelum kejadian, korban sedang berada di warung. Hujan dan angin kencang yang terjadi saat itu membuat pohon besar yang berada tak jauh dari warung tumbang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pengunjung yang ada di warung tersebut spontan berlarian ke luar warung. Tak demikian dengan Wahyu. Ia terlambat melarikan diri hingga akhirnya tertimpa pohon. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian. Pohon tumbang itu juga melukai dua orang lainnya yang kini telah dibawa ke rumah sakit terdekat.

Ekspedisi Mudik 2024

Mereka adalah Wiwik Sundari, 47,  pemilik warung dan Dian Hadi Yuwono, 41, warga Tengger Kidul, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri. Keduanya mengalami luka memar di tangan dan kakinya.

“Korban meninggal dunia telah kami evakuasi ke rumah sakit. Begitu juga untuk korban luka. Sementara itu, saat ini kami tengah fokus untuk menyingkirkan patahan pohon yang menimpa bangunan. Karena dimungkinkan ada korban lain di dalam,” kata Kapolsek Kediri Kota, Kompol Suyitno, sebagaimana dikutip dari suara.com, Selasa (10/12/2019).

Dalam cuaca buruk kemarin, setidaknya ada 22 pohon tumbang di berbagai lokasi. Ada tiga mobil yang rusak tertimpa pohon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya