SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/HariannJogja/google image)

Ilustrasi (JIBI/HariannJogja/google image)

JOGJA—Mahasiswa Jogja membawa pacar atau lawan jenis masuk kamar kos sebenarnya sudah terjadi sejak tahun 1980an. Yang lebih mengherankan lagi saat itu teknologi belum maju seperti saat ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Perilaku mahasiswa seperti itu bukan soal baru. Kita ingat akhir tahun 1980an studi Dasakung UGM itu sudah menengarai gejala sosial hubungan seksual di luar pernikahan,” ujar sosiolog UGM M Najib Azca saat dihubungi Harian Jogja, Rabu (7/11/2012).

Penelitian itu jadih heboh dan Jogja menjadi sorotan tingkat nasional bahhwa perilaku mahasiswa telah berubah. Dari penelitian yang dilakukan dosen UPN Ardito Binadi itu menegaskan fakta baru, tapi mengenai hubungannya dengan peningkatan atau penurunan perilaku kumpul kebo harus ada studi lain.

Perilaku kumpul kebo mahasiswa sekarang sangat dekat dengan peningkatan fasilitas pondokan yang lebih baik. Antara lain kamar mandi dalam, televisi dan lainnya. Pondokan seperti itu banyak ditemukan yang memberi peluang besar untuk melakukan hubungan seksual diluar pernikahan.

Menurut Najib perlu ada regulasi kos kosan di Jogja untuk membuat fasilitas bersama di kos kosan seperti ruang tamu. Jika tidak ada ruang tamu, kecenderungan penghuni kos mengajak pacar ke dalam kamar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya