SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p lang="zxx"><span><strong>Solopos.com, SOLO</strong> &ndash;&nbsp;</span>PT Kereta Api Indonsia (KAI) Daop VI/Yogyakarta akhirnya mengoperasikan dua&nbsp;<a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180413/489/910130/2-krde-kereta-bandara-dioperasikan-di-rute-solo-kutoarjo-ini-permintaan-pramekers">kereta rel diesel elektrik</a>&nbsp;(KRDE). Kereta yang dipesan dari PT Industri Kereta Api (INKA) Madiun, Jawa Timur, ini batal beroperasi pada Jumat (11/5/2018).</p><p lang="zxx">Dua rangkaian kereta api yang sedianya dimanfaatkan untuk melayani rute&nbsp;<a href="http://news.solopos.com/read/20180414/496/910449/menilik-isi-kereta-bandara-solo-yang-sekelas-kabin-pesawat">Bandara Adi Soemarmo</a>&ndash;Solo Balapan&ndash;Stasiun Tugu Jogja, akan terlebih dahulu melayani rute kereta Prambanan Ekspress (Prameks), yakni Stasiun Solo Balapan&ndash; Stasiun Kutoarjo. Adapun harga tiket kereta api yang diberi nama KA Solo Ekspres itu dijual secara parsial, yakni Stasiun Solo Balapan&ndash;Stasiun Tugu Jogja Rp30.000 per orang dan Stasiun Solo Balapan&ndash;Stasiun Kutoarjo Rp40.000 per orang.</p><p lang="zxx"><span>Harga tiket KA BIAS lebih mahal dibandingkan tarif KA Prameks karena KA BIAS dirancang dengan banyak keunggulan dibanding kereta yang selama ini melayani Prameks. Selain itu, pemerintah belum mengalokasikan anggaran subsidi untuk KA BIAS sehingga tarif yang berlaku bukan tarif subsidi.</span></p>

Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya