SOLOPOS.COM - Pengunjung pemandian Umbul Ngabean di Pengging Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Rabu (5/12/2012) pagi, menikmati sejumlah fasilitas yang tersedia. (Oriza Vilosa/JIBI/SOLOPOS)


Pengunjung pemandian Umbul Ngabean, Pengging di Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Rabu (5/12/2012) pagi, menikmati sejumlah fasilitas yang tersedia. (Oriza Vilosa/JIBI/SOLOPOS)

Kabut mulai pergi dan sejumlah petugas di Objek Wisata Pemandian Pengging, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Rabu (5/12/2012), mulai menyapu daun-daun berguguran. Meskipun jam di tangan masih menunjukkan pukul 05.30 WIB, telah hadir sejumlah pengunjung di kawasan itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sejumlah mobil mewah silih berganti tiba dan parkir di sebelah barat Umbul Ngabean, salah satu umbul di kompleks wisata itu. Matahari masih malu-malu menampakkan diri dari sela-sela dedaunan pohon besar serta gugusan awan di ufuk timur.

Para pengunjung bergegas masuk dari lobi Umbul Ngabean sesaat setelah turun dari mobil mereka. Tas-tas berisi baju ganti yang mereka tenteng pun tak ketinggalan.

“Ada kelompok yang setiap Rabu pasti kesini,” jelas beberapa petugas di sana kepada Solopos.com.

Berdasarkan pantauan, mereka adalah pengunjung dari kalangan usia yang tak lagi muda.  Puluhan anggota kelompok itu pun menyempatkan diri berbincang dan bersendau gurau sesaat setelah memesan minuman hangat. Begitu segar udara pagi itu sampai membuat mereka terlupa mengobrol terlalu lama di pinggiran kolam.

“Ayo pak, nyegur,” ucap bapak-bapak yang mulai menjamah air bening umbul itu.

Ternyata mereka datang dari sejumlah wilayah. Solo dan Sukoharjo di antaranya. Seperti Suratmin, 64, warga Kartasura, Sukoharjo. Dia datang bersama istri. “Saya dua kali kesini dalam sepekan,” jelasnya di sela-sela menikmati suasana di lobi Umbul Ngabean yang terpampang beberapa gambar Raja Keraton Surakarta Hadiningrat. Bagi Suratmin, berenang merupakan olahraga tepat bagi orang seusianya.

“Renang kan sekaligus latihan pernafasan. Dulu saya tenis, tapi sekarang lebih ke olahraga yang ringan-ringan. Sering jalan kaki juga saya,” imbuhnya.

Mengapa berenang di Umbul Ngabean? Suratmin menjawab air di kolam itu masih bersih dan lebih aman dibanding kolam-kolam yang terkontaminasi kaporit. Lagi pula, sirkulasi air kolam umbul itu dipandangnya sehat.  Sejuknya udara dan segarnya air di lokasi pemandian itu menjadi magnet bagi pemburu kesehatan dan kebugaran, seperti Suratmin dan puluhan rekannya yang hadir saat itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya