Jakarta–Tiga tersangka teroris menyerahkan diri kepada Densus 88 dalam penggerebekan di Solo, Jawa Tengah. Ketiganya mengaku terkait dengan latihan militer di Aceh. Mereka juga telah ditetapkan sebagai tersangka teroris.
“Dari pemeriksaan, mereka mengaku terkait dengan latihan militer yang di Aceh Besar,” kata Wakadiv Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Zainuri Lubis di kantornya, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (13/5).
Promosi Wealth Management BRI Prioritas Raih Penghargaan Asia Trailblazer Awards 2024
Saat ini, ketiganya telah dibawa ke Jakarta untuk pemeriksaan lanjutan. Namun siapa saja mereka, Zainuri belum dapat menyebutkannya.
“Untuk sementara itu dulu, ada tiga orang yang menyerahkan diri,” katanya.
Sebelumnya Zainuri mengatakan, pada penggerebekan sepekan lalu, 16 orang telah ditangkap. tiga orang di antaranya telah dijadikan sebagai tersangka.
Sementara itu 13 orang sisanya hingga kini belum ditingkatkan statusnya menjadi tersangka. Penyidik belum menemukan bukti permulaan yang kuat. “Namun indikasi untuk jadi tersangka tetap ada,” kata Zainuri.
Sebelumnya Zainuri mengatakan, jika sampai pukul 00.00 WIB nanti penyidik belum juga menemukan bukti yang cukup, 13 orang tersebut akan dibebaskan. Saat ini, pemeriksaan masih terus berlangsung.
Sementara untuk data-data penggerebekan pada dua hari terakhir, Mabes Polri baru akan mengumumkannya Jumat 14 Mei besok. Laporannya, sedang disusun Densus 88.
dtc/ tiw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
