SOLOPOS.COM - Pembukaan kejuaraan sepak bola Liga Santri Nusantara U-17 Zona II Jatim di Pamekasan, Rabu (16/9/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Saiful Bahri)

LSN 2016 kembali digelar. Ada peningkatan jumlah peserta LSN kali ini.

 

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

 

Harianjogja.com, JAKARTA — Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kembali menggelar Liga Santri Nasional (LSN) II/2016. Ada peningkatan jumlah peserta untuk LSN jilid ke-2 ini.

Dijelaskan Ketua LSN Abdul Ghaffar Rozin, penyelenggaraan pada tahun ini akan melibatkan 32 region/wilayah. Peningkatan jumlah wilayah itu berimbas pada bertambahnya jumlah peserta.

“Sebelumnya tak sebanyak tahun ini. Dengan region yang nambah, otomatis peserta juga nambah menjadi 1.024 tim dari seluruh Indonesia,” ujarnya.

Seiring dengan hal itu kualitas LSN pun ingin ditingkatkan. Salah satu caranya dengan menggunakan wasit dari Asosiasi Wasit Profesional Indonesia (Awapi). Rozin menyebut ada 130-an pengadil lapangan yang akan memimpin di setiap wilayah.

“Kalau sebelumnya masih ada banyak kekurangan, sekarang sudah dievaluasi. Termasuk verifikasi pemain, untuk mencegah pencurian umur,” tuturnya.

Sementara itu Asdep Olahraga Pendidikan Kemenpora Arifin Majid mengatakan bahwa anggaran LSN pada tahun ini pun meningkat. “Kalau jumlahnya kebutuhan anggaran mencapai Rp 20-an miliar, tapi APBN menyiapkan tak sebanyak itu. Sisanya dari sponsorship,” ucapnya.

Dengan digelarnya LSN, para pemain nantinya akan diberikan kesempatan tampil di event internasional, salah satunya disalurkan ke tim pelajar Asia U-18.

“Nanti pemain terbaik yang terpilih pada 2015 akan memperkuat Timnas Pelajar U-18 untuk 2016,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya