SOLOPOS.COM - Para peserta kunjungan dalam rangka program Lorin Berbagi yang diikuti Duta Wisata Nasional dan anak-anak Panti Asuhan Misi Nusantara tengah menyimak penjelasan mengenai Grup Media SOLOPOS yang disampaikan Wakil Pemimpin Redaksi SOLOPOS, Suwarmin (paling kiri), saat mereka berkunjung ke kantor redaksi Grup Media SOLOPOS di Griya Solopos, Jumat (8/2/2013). (JIBI/SOLOPOS/R Bambang Aris Sasangka)

Para peserta kunjungan dalam rangka program Lorin Berbagi yang diikuti Duta Wisata Nasional dan anak-anak Panti Asuhan Misi Nusantara tengah menyimak penjelasan mengenai Grup Media SOLOPOS yang disampaikan Wakil Pemimpin Redaksi SOLOPOS, Suwarmin (paling kiri), saat mereka berkunjung ke kantor redaksi Grup Media SOLOPOS di Griya Solopos, Jumat (8/2/2013). (JIBI/SOLOPOS/R Bambang Aris Sasangka)

SOLO — Lorin Solo Hotel melalui program Lorin Berbagi menyelenggarakan kegiatan corporate social responsibility (CSR) menggandeng Panti Asuhan Misi Nusantara dan Duta Wisata Nasional.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Public Relation Lorin Solo Hotel Kartika Oktavia Pravitasari (Vita) mengatakan program CSR ini mengajak 20 anak dari Yayasan Misi Nusantara. Mereka diajak berkeliling ikon budaya Kota Bengawan seperti Pura Mangkunegaran, Museum Batik Danar Hadi, Loji Gandrung dan Masjid Agung Solo. Kegiatan CSR ini sengaja dilakukan pada momentum berdekatan dengan Hari Pers Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Solo. Oleh karena itu, salah satu tempat yang disambangi adalah kantor redaksi Grup Media SOLOPOS.

“Lorin tidak hanya ingin menjadi perusahaan komersil tetapi juga ingin eksis di kalangan bawah. Selain itu kami juga mengajak duta wisata Nasional, Jawa Tengah dan Putra Putri Solo (PPS) agar anak-anak termotivasi dan tertantang untuk menjadi seperti mereka,” ujarnya.

Duta Bahasa Nasional 2011, Elizabeth Yuniar mengatakan pihaknya memiliki berbagai program yang membidik anak-anak dari enam kelurahan di Kota Solo. Program itu bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Elizabeth mengumpulkan buku cerita untuk diberikan kepada anak-anak dari Gandekan, Pajang, Kadipiro, Joyontakan dan Sumber. Ia mengunjungi anak-anak itu setiap pekan sekali. Selain itu, Duta Bahasa Nasional 2011 ini juga mengadakan lomba bercerita di Taman Balekambang.

Sementara itu, peserta kegiatan CSR Lorin Solo Hotel, Hendro Nikus, 17, mengaku senang mendapatkan pengalaman baru mengunjungi ikon baru Kota Solo itu. Ia yang asli dari Kalimatan itu mengaku mendapatkan pengalaman baru dan semakin mengenal budaya Solo. “Baru kali pertama ini saya mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Kota Solo. Ini merupakan pengalaman baru karena bangunan-bangunan itu tidak ada di kampung halaman saya,” aku dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya