SOLOPOS.COM - Serabi Kalibeluk (Instagram/@cintapekalongancom)

Solopos.com, BATANG — Kabupaten Batang merupakan salah satu kawasan di jalur pantai utara (pantura) di Jawa Tengah. Kondisi alamnya berupa daerah pantai, dataran rendah dan pengunungan. Kondisi ini membuat Kabupaten Batang memiliki banyak potensi besar, salah satunya di bidang kuliner.

Berikut ini lima makanan khas dan unik di  Kabupaten Batang yang wajib dicoba saat melintas di kawasan ini:

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Lontong Lemprak

Lontong Lemprak (Instagram_@gez_0909)
Lontong Lemprak (Instagram_@gez_0909)

Mengutip dari kanal Youtube Biro Wisata Semarang – Ranggawarsita Tour,  Lontong Lemprak ini sudah ada sejak lama. Cita rasa yang dimiliki yaitu gurih yang berasal dari kuah kuning santan dan rasa pedas yang berasal dari bumbu pedas cabai dan aneka rempah. Sekilas, makanan ini seperti lontong opor karena makanan ini terdiri dari komponen-komponen yang serupa, seperti lontong, telur, daging ayam, kuah santan dan sambal.

Soto Kebo

Soto Kebo (Instagram_@kadhokiddomakandiluar)
Soto Kebo (Instagram_@kadhokiddomakandiluar)

Sama seperti Soto Kudus, soto ini menggunakan daging kebo (Bahasa Jawa: Kerbau). Namun Soto Kebo khas Kabupaten Batang ini memiliki tekstur lebih bening dari sisi kuahnya. Sekilas, soto kebo ini tidak ada bedanya dengan soto daging pada umumnya. Hal yang membedakan adalah jenis daging yang digunakan.

Baca Juga: Hubungan Tak Direstui, Pemuda di Grobogan Nekat Gantung Diri

Mengutip dari Liputan6.com, salah satu penjual Soto Kebo, Warung Bapak Aziz, ada di Jalan Ahmad Yani no 37 Kauman Kabupaten Batang ini unik dan terasa spesial. Selain porsinya besar, bumbunya yang mirip kuah Tauto Pekalongan terasa lebih menyengat aroma rempah dan rasa daging kerbaunya yang disayat kotak menebarkan bau khas yang sedap dan merangsang nafsu makan.

Lodeh Cecek

Lodeh Cecek Kabupaten Batang
Lodeh Cecek Kabupaten Batang (Instagram/@agustinartisandy)

Jika pada umumnya, sayur lodeh menggunakan terong rebus dan kacang panjang, Lodeh Cecek ini menggunakan sayur nangka muda,  seperti pada masakan gudeg Jogja. Rasanya sendiri sangat unik dan pasti membuat ketagihan. Komponen yang ada di sayur lodeh ini selain sayur serat di antaranya ada tempe, tahu, kikil, telur rebus dan kuahnya berwarna merah pedas.

Carabikang Batang

Carabikang Batang (Instagram_@ jarohaguswinarni)
Carabikang Batang (Instagram_@jarohaguswinarni)

Sajian kue ini mirip dengan serabi, namun yang membedakan adalah bentuk dan penyajiannya. Carabikang dibentuk layaknya putu manis yang terlihat mekar dan diberi pewarna sehingga terlihat menarik. Makanan ini merupakan olahan dari tepung beras, tepung terigu, susu kental manis, dan gula pasir.

Baca Juga: Istana Konglomerat Pertama Asia Tenggara di Semarang Kini Jadi Perkantoran, Ini Lokasinya!

Serabi Kalibeluk

Serabi Kalibeluk
Serabi Kalibeluk

Serabi ini memiliki ciri khas tersendiri, yaitu bentuknya yang besar dan tebal serta rasanya yang lebih dominan legit dan manis. Berbeda dengan serabi pada umumnya yang memiliki rasa gurih karena bahan dasar santannya yang cukup dominan. Selain itu yang membedakan lagi adalah ukurannya yang besar.

Varian rasa Serabi Kalibeluk yang familiar hanya ada dua rasa, original dan gula jawa. Tapi seiring perkembangan jaman, banyak varian rasa yang dikembangkan oleh generasi muda di Desa Kalibeluk seperti rasa stroberi, coklat, dan kelapa. Harga Serabi Kalibeluk bisa dibilang sangat terjangkau yakni Rp3.000.

Mengutip situs Batang.go.id, Nama Kalibeluk ini diambil dari tempat sentra produksi kue serabi yang cukup populer di Kabupaten Batang. Hingga kini, kawasan Kalibeluk ini sudah dikenal masyarakat sebagai pusat produksi serabi yang menjadi salah satu ikon di Kabupaten Batang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya