SOLOPOS.COM - Kendaraan Buldozer yang didatangkan BPBD Gunungkidul sedang mengevakuasi material longsor di Dusun Jelek, Desa Watugajah, Kecamatan Gedangsari, Gunungkidul Senin (24/2/2014). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Solopos.com, GUNUNGKIDUL–Jalan penghubung Kecamatan Gedangsari Gunungkidul menuju Kecamatan Wedi Klaten, Jawa Tengah, yang putus terkena longsor, Sabtu, pekan lalu, sampai hari ini belum bisa dilalui.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, yang melakukan evakuasi material longsor dari tebing setinggi sekitar 30 meter itu belum bisa maksimal karena terkendala medan jalan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Kita evakuai material longsor dengan buldozer tapi belum maksimal, besok [hari ini] akan dilanjutkan kembali. Mudah-mudahan dua hari selesai” kata Budi, Senin (24/2)

Evakuasi material longsor tersebut juga terpaksa dari arah Desa Karanggayam, Kecamatan Wedi, Klaten. Sebab diakui Budi, evakuasi dari arah Gedangsari terlalu membahayakan dengan kecuraman tebing dan tanah yang masih labil.

Camat Gedangsari Muh Setiyawan menyatakan, jalan yang tertutup material longsor merupakan akses jalan utama warga Desa Watuhajah menuju Klaten Jawa Tengah dan sebaliknya. Dia berharap material longsor segera selesai dievakuasi.

Pascalongsor tebing setinggi 30 meter di Dusun Jelok, Desa Watugajah itu kondisi tanah, kata Setiyawan, masih sangat labil. “Kita minta semua warga untuk tetap waspada,” kata Setiyawan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya