Solopos.com, SEMARANG — Praktik prostitusi di jalanan Kota Semarang, Jawa Tengah, masih tetap eksis. Setidaknya ada empat tempat bisnis esek-esek yang menjadi langganan operasi penyakit masyarakat (pekat) Satpol PP Kota Semarang.
Pertama di Jl Imam Bonjol, Kecamatan Semarang Tengah atau tepatnya di sepanjang Stasiun Poncol hingga perempatan Hotel Oewa Asia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kemudian Jl Tanjung, Kecamatan Semarang Tengah yang masih berada kawasan Stasiun Poncol, atau berdekatan dengan perempatan Jl Thamrin dan Jl Pemuda.
Bahkan, sering kali dijumpai PSK mangkal di Jl Pemuda yang berada di jantung Kota Semarang. Tempat terakhir adalah kawasan Tanggul Indah atau yang sering disebut dengan nama TI. Tempat ini berada di pinggir Banjir Kanal Timur Kota Semarang yang konon sebagai surganya prostitusi murah.
Dalam razia yang digelar pada Selasa (28/6/2022) malam, salah satu PSK bahkan tertangkap basah sedang berhubungan badan dengan pria hidung belang di kawasan Tanggul Indah atau sering disebut TI.
Baca juga: Lagi Gituan di Jalan, PSK di TI Semarang Kepergok Satpol PP
Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto, mengungkapkan, PSK yang ditertibkan itu kemudian dikirim ke Panti Wanita Utomo di Kota Solo.
“Ini kami tertibkan dan kemudian kami kirim ke Solo. Jadi saya tegaskan disini kami tidak memandang fisik, siapa pun yang menjajakan di jalanan akan kami tertibkan,” ucap Fajar Purwoto, Selasa malam.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
