SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, LIVERPOOL — Ini merupakan Natal keempat bagi pelatih Jurgen Klopp bersama Liverpool. Klopp kembali harus bekerja hanya berselang sehari setelah Natal dengan mengikuti tradisi pertandingan boxing day di Liga Premier Inggris.

Bagi Klopp, hal itu bukan masalah besar. Ia bahkan lebih antusias mendampingi anak buahnya bertandingan pada boxing day kali ini. Liverpool sedang dalam spirit tinggi karena menduduki puncak klasemen sementara Liga Premier dengan keunggulan empat poin atas Manchester City yang menjadi pesaing terdekat mereka.

Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade

“Ini Natal keempatku sebagai manajer di klub luar biasa ini dan meski saya bukan tipe orang yang suka mengenang masa lalu, saya pikir adil mengatakan kami punya perjalanan luar biasa selama 2018 dan hanya sedikit hal mengecewakan. Ini memberi kami kepercayaan diri dan yakin ada hal yang lebih besar lagi yang anak-anak akan torehkan pada 2019 nanti,” ujar Klopp dalam surat yang ditulisnya kepada pendukung Liverpool di seluruh dunia pada Natal ini, seperti dilansir Liverpoolfc.com, Selasa (25/12/2018).

Bertengger di puncak klasemen saat Natal memang tidak menjamin Liverpool bakal menuntaskan musim ini dengan meraih gelar juara. Selain City, Liverpool perlu mewaspadai Tottenham Hotspur yang memangkas jarak menjadi enam poin di posisi ketiga klasemen setelah melumat Everton dengan skor 6-2 di Goodison Park, akhir pekan lalu.

Untuk itu, Mohamed Salah cs. harus kembali tancap gas pada laga boxing day melawan Newcastle United di Anfield, Rabu (26/12/2018) pukul 22.00 WIB. Apalagi, Liverpool akan bertemu lawan lebih berat pada dua laga berikutnya, dengan menjamu Arsenal, Minggu (30/12/2018) dan bertandang ke markas City lima hari kemudian.

Pertandingan melawan Newcastle bisa mengingatkan pendukung The Reds akan kegagalan mereka mengakhiri paceklik gelar Liga Premier bersama Rafael Benitez. Benitez, yang kini menukangi Newcastle, memang pernah membawa The Reds meraih gelar Liga Champions. Tapi pria asal Spanyol itu gagal mengakhiri penantian panjang Liverpool menyabet gelar liga tertinggi di Negeri Ratu Elizabeth II mereka sejak 1990.

Namun, pendukung Liverpool mulai optimistis bisa menuntaskan dahaga gelar bersama Klopp yang memiliki tren apik di musim ketiganya menangani sebuah klub. Berbeda dengan Jose Mourinho yang terkena sindrom musim ketiga dengan kehilangan pekerjaan, Klopp membawa Mainz promosi dan menyumbangkan gelar Bundesliga untuk Borussia Dortmund pada musim ketiga di klub lamanya tersebut.

“Saya rasa klub, suporter, tidak melupakan orang-orang yang sudah bekerja dengan hebat di sini. Bukan hanya Rafa, namun Rafa spesial karena dia masih menangani klub Liga Premier dan masih bertahan di sini,”ujar Klopp, seperti dilansir Liverpoolecho.co.uk.

Klopp hanya menelan sekali kekalahan dalam lima pertemuan kontra Benitez. Dalam duel terbaru, The Reds menundukkan Newcastle polesan Benitez dengan skor 2-0 di Anfield, Maret lalu. Dua gol Liverpool masing-masing disumbangkan Salah dan Sadio Mane.

Menjelang kunjungan ke markas mantan klubnya, Benitez dihantui masalah kelelahan pemain. “Kami tidak benar-benar punya waktu istirahat karena kami melakoni banyak laga. Kami harus naik kereta lebih awal pekan ini, harus berpergian di Hari Natal, karena bandara tutup di Liverpool,” ujar Benitez.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya