SOLOPOS.COM - Manajer Liverpool, Daniel Sturridge, bereaksi setelah gagal melesakkan tendangan penalti ke gawang Everton dalam lanjutan Liga Premier di Anfield, Rabu (29/1/2014) dini hari WIB. JIBI/Solopos/Reuters/Nigel Roddis

Solopos.com, LIVERPOOL—Manajer Liverpool, Brendan Rodgers, mengingatkan Daniel Sturridge untuk menjaga emosinya, menyusul reaksi kemarahan setelah ditarik keluar dalam derby Merseyside, kontra Everton di Anfield, Rabu (29/1/2014) dini hari WIB.

Striker Liverpool itu tampil gemilang dengan mencetak dua gol untuk membawa kemenangan Liverpool 4-0 atas Everton. Ia nyaris mencetak hattrick, seandainya tendangan penaltinya di menit ke-54 mampu bersarang ke gawang The Toffees, julukan Everton.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seusai gagal mencetak gol ketiganya, Sturridge juga terlihat banyak membuang kesempatan. Ia pun ditarik keluar di menit ke-71 dan digantikan Victor Moses.

Sturridge terlihat tak senang dengan keputusan Rodgers yang menggantinya. Namun, mantan pemain Chelsea itu lantas meminta maaf seusai laga dan mengaku frustrasi seusai gagal mengeksekusi penalti.

“Saya minta maaf atas rekasiku,” ujarnya pada BT Sport, seperti dilansir Soccerway, Rabu.

“Saya kecewa gagal menjalankan penalti dan merasa mengecawakan dirinya serta fans.”

“Saya kecewa dengan diriku sendiri. Tak ada yang salah dengan manajer dan saya ingin meminta maaf atas reaksiku jika ada yang tersinggung. Ini bukan tentang saya, ini tentang seorang pemuda dan kemenangan besar.”

Rodgers mengaku gembira dengan efek yang dibuat Sturridge. Namun, ia juga meminta striker 24 tahun itu untuk menjaga emosinya.

“Secara wajar, Dia frustasi setelah tak mencetak gol penalti,” beber Rodgers.

“Kami sangat lebih dari sebuah tim dan jika ada yang tak senang kami mengatakan simpanlah itu untuk diri Anda sendiri dan bicaralah padaku di kemudian hari, tapi tak ada masalah dengan Daniel. Dia luar biasa malam ini.”

Kemenangan ini membuat Liverpool terus menjaga keangkeran Anfield dari rival sekotanya, Everton. The Toffees tak pernah meraih kemenangan di kandang Liverpool sejak tahun 1999.

Keunggulan Liverpool dibuka oleh kapten Steven Gerrard melalu bola sundulan seusai memanfaatkan sepak pojok di menit ke-21. Sementara, Luis Suarez menutup kemenangan The Reds, julukan Liverpool, lewat gol di menit ke-50.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya