Solopos.com, REMBANG-Sebanyak 5.639 paket hampers produk UMKM binaan RB Rembang terjual dengan total nilai transaksi lebih dari Rp565 juta selama Ramadan tahun ini, melalui program Hampers Berkah UMKM Rembang yang difasilitasi oleh anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), PT Semen Gresik.

Rumah BUMN bersinergi bersama Pemerintah Kabupaten Rembang, Forum UMKM Rembang, instansi swasta, dan komunitas yang secara masif mendukung program belanja produk parsel lokal lebaran tahun 2024.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Senior Manager Communication and CSR PT Semen Gresik, Sulistyono, menuturkan bahwa pemesanan hampers lebaran setiap tahunnya terus mengalami peningkatan, ini menunjukkan progres bisnis UMKM binaan RB Rembang tetap tumbuh menggeliat, serta sukses mempertahankan kualitas produk yang diminati masyarakat.

“Sejak di-launching akhir Maret lalu, penjualan Hampers Berkah UMKM Rembang mendapatkan respons positif dari para konsumen. Strategi kolaborasi dan hard selling atau jemput bola yang kami terapkan, ikut membantu kenaikan penjualan,” terang Sulistyono.

Diakuinya, Rumah BUMN (RB) Rembang menjadi rumah besar bersama bagi ratusan UMKM binaan di wilayah operasional perusahaan. Sebagai pusat edukasi, pengembangan, dan digitalisasi, serta memberikan kontribusi pada peningkatan kapasitas UMKM sehingga produk yang dihasilkan bisa masuk standar pasar-pasar modern.

Menurut data, penjualan hampers Lebaran RB Rembang setiap tahunnya mengalami kenaikan secara fluktuatif, pada tahun 2023 total transaksi penjualan senilai Rp434.347.500 dan di tahun 2024 kembali mengalami kenaikan serta mencatatkan rekor tertinggi senilai Rp565.205.000 dengan 5.639 paket hampers terjual.

“Capaian positif yang harus diapresiasi dan dipertahankan ke depannya, ini merupakan komitmen PT Semen Gresik dalam pemberdayaan UMKM di lingkungan operasional perusahaan dari Kabupaten Rembang dan Blora,” tandasnya.

Sementara itu, salah satu pelaku UMKM binaan RB Rembang, Jumasri, mengungkapkan terima kasih atas dukungan RB Rembang yang mewadahi para pelaku UMKM Rembang untuk terus berkembang dan diikutsertakan dalam berbagai kegiatan seperti penjualan hampers berkah Lebaran 2024.

“Alhamdulillah, hampers berkah lebaran tahun ini benar-benar berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, semakin kreatif konsepnya dan semakin tinggi penjualannya. Semoga ke depannya, RB Rembang mampu menjangkau pasar yang lebih luas,” beber Owner produk olahan ikan dan camilan Deket Peken.

PT Semen Gresik (SG) adalah salah satu anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG yang berdiri pada 10 Januari 2014. Memiliki pabrik yang berlokasi di Rembang, Jawa Tengah, SG telah dipercaya dalam menyediakan produk semen yang berkualitas tinggi yang dihasilkan dari proses produksi dengan teknologi mutakhir serta ramah lingkungan.

Sebagai produk seratus persen asli Indonesia, SG turut berkontribusi membangun negeri dengan berbagai mahakarya kelas dunia yang menjadi bukti nyata kekokohan produknya bagi jutaan keluarga dan pelanggan secara luas di Indonesia.

SG selalu siap untuk memberikan pelayanan terbaik, mulai dari inovasi teknologi berkelanjutan, hingga komitmen kami dalam melestarikan lingkungan dan bersinergi dengan masyarakat sekitar. Prinsip Triple Bottom Line: People, Profit, dan Planet menjadi nilai bersama antara perusahaan dengan masyarakat.

Dengan memberikan nilai tambah yang berkesinambungan bagi para pemangku kepentingan, melalui budaya kerja keras dan semangat inovasi segenap elemen perusahaan, Semen Gresik telah menjadi pemain utama dalam industri persemenan tidak hanya di Indonesia tetapi juga di kancah regional.

Solopos.com, SEMARANG — Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), memiliki sederet destinasi wisata yang gratis atau tak berbayar yang sangat memikat. Salah satunya adalah Taman Bukit Gombel yang terletak di Jalan Setiabudi, atau tepatnya tanjakan Gombel, Semarang.

Taman Bukit Gombel pun cukup populer di kalangan warga Kota Semarang, tak terkecuali anak muda. Di taman ini, pengunjung tidak hanya bisa bersantai sambil refreshing menikmati suasana taman, tapi juga menikmati pemandangan Kota Semarang dari aatas ketinggian.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dikutip dari laman semarangkota.go.id, Taman Bukit Gombel masih tergolong asri karena banyak pohon-pohon besar yang tumbuh di sekelilingnya. Lokasi ini pun kerap menjadi tempat berkumpul masyarakat dengan suasana yang tidak kalah dengan tempat keramaian di pusat kota.

Biasanya tempat ini ramai menjelang malam hari. Apalagi, banyak penjaja kuliner yang menawarkan dagangannya seperti jagung bakar, roti bakar hingga kopi dengan harga yang bervariasi.

Suasana ramai juga akan tersaji di Taman Bukit Gombel saat momen perayaan Tahun Baru atau libur akhir pekan. Banyak warga yang datang untuk mencari suasana yang sejuk di taman ini.

Seorang pengunjung, Adi, mengaku kerap berkunjung ke tempat itu saat senggang. Hal itu karena Taman Bukit Gombel Semarang menyajikan suasana nyaman untuk sekadar nongkrong dan berkumpul bersama teman.

“Biasanya suasana makin bagus kalau malam hari, karena disuguhi dengan pemandangan indah Kota Semarang. Dari atas sini, juga terlihat lautnya, perbukitan dan bertabur kerlap kerlip cahaya indah yang terpancar dari kejauhan. Kalau lapar ya tinggal menikmati jajanan kuliner yang dijual di tempat ini. Apalagi harganya terjangkau dan banyak pilihan,” katanya dilansir dari semarangkota.go.id, Rabu (24/4/2024).

Adi pun berharap fasilitas di Taman Bukit Gombel bisa ditambah agar memberi kesan lebih nyaman. Fasilitas itu seperti tempat sampah dan lain-lain.

“Biar masyarakat atau pengunjung makin ramai dan bisa dijadikan tempat tujuan yang nyamaan menikmati suasana asri di sini. Memang saat ini sudah dilengkapi fasilitas seperti kedai makanan, resto, hingga penginapan,” tuturnya.

Solopos.cm, SOLO– Pemkot Solo akan menggunakan dana hibah Uni Emirat Arab (UEA) untuk memberikan makan gratis kepada keluarga berisiko stunting mulai Mei 2024.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Solo, Purwanti, mengajukan alokasi anggaran Rp3,550 miliar untuk program penanggulangan stunting.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sejak awal kami memprioritaskan untuk penanggulangan stunting. Semua dana dari UEA yang masuk ke DP3AP2KB untuk penanggulangan stunting,” jelas dia kepada Solopos.com, Rabu (24/4/2024).

Purwanti menjelaskan dana itu akan digunakan untuk mendanai program pemenuhan gizi bagi ibu hamil dan bayi usia di bawah dua tahun (baduta) yang berisiko stunting di 54 kelurahan di Kota Solo.

“Setiap penerima nutrisi mendapatkan makanan dua kali sehari dengan menu yang berbeda. Anggaran diberikan kepada kader yang tergabung dalam program Dapur Sehat untuk Stunting [Dashat] di masing-masing kelurahan. Mereka yang mengolah bahan pangan,” papar dia.

Menurut dia, kader Dashat akan memantau ibu hamil dan baduta yang menerima makan gratis, antara lain status perkembangan, tinggi badan, dan berat badannya. Para ibu hamil harapannya tidak mengalami gizi kronis.

“Perhatian kepada ibu hamil penting karena 1.000 hari pertama kehidupan dimulai saat kehamilan,” papar Purwanti.

Menurut dia, program Dashat sudah dijalankan Pemkot Solo sejak akhir 2022. Program yang menyasar ibu hamil dan baduta itu dijalankan dengan APBD Kota Solo dan bantuan tanggung jawab sosial perusahaan/CSR sejauh ini.

Purwanti mengatakan salah satu perusahaan yang kerap memberikan CSR untuk program Dashat adalah Bank Jateng Solo. Bank Jateng memberikan CSR untuk intervensi stunting di sejumlah kelurahan.

Purwanti mengatakan Kelurahan Mojosongo pernah mendapatkan CSR dari Bank Jateng. Kemudian adalah Baluwarti, Gilingan, Semanggi, dan Jebres, Maret lalu. Purwanti menjelaskan data temuan kasus stunting di Kota Solo mencapai 1.050 balita.