SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

Listrik Wonogiri akan dinikmati warga tiga dusun yakni Kopen, Pacung, dan Ngrandu.

Solopos.com, WONOGIRI – Tiga dusun yang tersebar di tiga kecamatan di Wonogiri akan menikmati listrik mulai tahun ini. Pemeriah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri telah menganggarkan Rp960 juta untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sebelumnya ketiga dusun itu belum teraliri listrik. Kepala Bidang Geologi Air Tanah dan Energi Dinas Pengairan Energi dan Sumber Daya Mineral (DPESDM) Wonogiri, Patrem Joko Priyono, mengatakan penambahan saluran listrik tahun ini dilakukan di dua rayon.

Untuk rayon Wonogiri ada di Dusun Kopen, Bero, Manyaran. Kemudian rayon Jatisrono dipusatkan di Dusun Pacung, Mlokomanis Kulon, Ngadirojo dan Dusun Ngrandu, Posorejo, Kismantoro.

“Mulai Agustus ini proses kegiatannya dimulai,” kata dia saat ditemui di kantornya, Jumat (14/8/2015 ).

Untuk Dusun Pacung, kata dia, panjang saluran yang dikerjakan sekitar 422 meter. Untuk Dusun Kopen panjang saluran sekitar 1.300 meter, dan Dusun Ngrandu sekitar 2.589 meter.

“Saat ini tinggal 12,38 persen wilayah di Wonogiri yang belum teraliri listrik. Berarti 108 dusun. Tapi bukan berarti satu dusun itu belum teraliri listrik semua, sebab sebagian ada yang sudah,” kata dia.

Dia mengatakan bantuan penyaluran listrik tidak hanya bersumber dari anggaran APBD. Sebab tahun ini pemerintah provinsi juga memberikan bantuan jaringan listrik di Dusun Mendang, Ngroto, Kismantoro sepanjang tiga kilometer.

“Kalau sudah ada jaringannya, nantinya bisa ditindaklanjuti PLN. Selain itu ada program pemasangan listrik gratis yang didukung pemerintah provinsi untuk tiga lokasi. Di antaranya di Jatisari, Jatisrono sebanyak 13 rumah, di Gondang, Purwantoro sebanyak 20 rumah dan di Bayemharjo, Giritontro sebanyak 28 rumah. Untuk pemasangan listrik gratis itu hanya diperuntukkan bagi warga yang tidak mampu,” kata dia.

Sementara itu Sekretaris Kecamatan Kismantoro, Joko Susilo, mengatakan pihaknya telah mendapatkan informasi terkait rencana penambahan saluran listrik ke Ngrandu.

“Tapi dari pantauan kami, saat ini di lokasi belum terlihat adanya aktivitas pendirian tiang listrik. Di sana ada sekitar 70 keluarga,” kata dia.

Menurutnya selain Ngrandu, masih ada dua dusun lagi yang belum teraliri listrik. Di antaranya di Dusun Sambeng dan Setren. Keduanya ada di Desa Lemahbang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya