SOLOPOS.COM - Chairman Lippo Group Mochtar Riady. (JIBI/Bisnis/Endang Muchtar)

Pihak Lippo mengaku tak pernah mengeluarkan pernyataan dukungan terhadap program rumah DP 0%.

Solopos.com, JAKARTA — Lippo Group membantah sejumlah kabar terkait pimpinan perusahaan, isu pilkada dan kabar soal helikopter milik Lippo yang digunakan Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan.

Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online

Dalam keterangan resminya yang diterima JIBI/Bisnis, Jumat (21/4/2017), Direktur Humas Lippo Danang Kemayan Jati menyebutkan ihwal banyaknya serangan dari social media berbentuk fitnah dan hoaks yang harus diklarifikasi.

“Mengenai Lippo dukung program 0% dan rumah 350jt – Hoax! Lippo tidak ada rencana ataupun ingin melakukan itu. Acara yang dikutip di sosmed adalah acara ekonomi. Tentunya pasti Lippo mengharapkan kemajuan ekonomi dan juga ingin berperan dalam semua hal yang bisa membantu kalangan tidak mampu, termasuk affordable living dan mass housing yang dilakukan di banyak negara besar bagi warganya,” ujarnya.

Sementara ini, lanjut Danang, Lippo belum dan tidak ada rencana, dan juga bukan pengembang pertama, yang melakukan penjualan rumah Rp350jt seperti informasi yang beredar.

Lebih jauh, ia menjelaskan, foto Harry Tanoesoedibyo, James Riady dan Tommy Winata yang beredar di media sosial adalah foto Februari 2016.

Foto tersebut diambil saat Hari Pers National di Lombok, di hadapan Presiden Jokowi. “Kebetulan tempat duduk pemimpin media, HT-MNC, James Riady-Berita Satu, TW-JakTV telah diatur oleh Panitia. Jadi foto ini wajar saja karena Panitia yang menyusun,” tulisnya.

“Foto ini BUKAN dalam rangka Pilkada 2017, tapi adalah foto lama, di acara Hari Pers Nasional 2016 di Lombok,” tulis Danang.

Ia juga membantah pihak Lippo pernah mengeluarkan statemen “Ahok mau menang sendiri”.

“[Itu] Hoax! Tidak pernah ada statement itu dari Lippo. Statement itu editan dan copy paste dari tulisan yang asli,” tegas Danang.

Ia juga membantah kabar bahwa Anies naik helikopter milik Lippo ke Aryaduta.

“HOAX LAGI! Tidak benar. Kenapa? Pada hari tersebut heli Lippo tidak ada yang terbang sama sekali. Area Aryaduta dan Jakarta juga telah ditetapkan NOTAM (no fly zone) untuk tanggal 20-23 April berhubung adanya latihan militer dan kunjungan Wapres Amerika. Ini adalah fakta,” ujar Danang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya