SOLOPOS.COM - Ilustrasi pesawat milik maskapai penerbangan Lion Air (JIBI/Solopos/Dok.)

Lion Air delay lagi. Tak hanya di Bandara Soekarno-Hatta, ratusan penumpang juga telantar di Bandara Adi Soemarmo.

Solopos.com, SOLO — Ratusan penumpang Lion Air di Bandara Adi Soemarmo Solo tak mendapat kejelasan terkait jadwal penerbangan, pada Jumat (20/2/2015). Hal ini karena semua jadwal penerbangan maskapai ini dibatalkan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan pantuan Solopos.com, puluhan orang sedang mengantri di depan loket Lion Air yang ada di bandara untuk meminta kejelasan kepada pihak maskapai. Salah satu calon penumpang Lion Air yang sedianya berangkat sekitar pukul 05.55 WIB, Febri, dan hingga pukul 11.00 WIB belum mendapat kejelasan keberangkatan. Dia mengaku hanya dijanjikan akan tetap berangkat menuju Jakarta sebelum pukul 16.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

“Saya sudah dari pukul 04.30 WIB di bandara, harusnya sudah take off dari tadi, tapi sampai sekarang belum ada kejelasan. Saya hanya minta bisa berangkat ke Jakarta maksimal pukul 16.00 WIB ke Jakarta karena nanti [kemarin] malam ada kerjaan,” ungkapnya saat ditemui wartawan di depan loket Lion Air, Jumat.

Oleh karena itu, dia mengaku setia menunggu kepastian sehingga sewaktu-waktu diminta untuk berangkat oleh pihak maskapai, langsung siap. Menurut dia, pengalihan penggunaan maskapai tersebut menjadi tanggung jawab Lion Air.

Penumpang lainnya yang memiliki jadwal keberangkatan pukul 14.00 WIB, Sri Nuryatni, mengatakan mendapat pemberitahuan dari pihak maskapai untuk melakukan proses refund atau pengembalian uang tiket pada pukul 09.00 WIB. Namun setibanya di lokasi sekitar pukul 10.45 WIB, Sri langsung disodori pengalihan jadwal menjadi pukul 11.00 WIB menggunakan Sriwijaya Air.

Dia mengaku sudah meminta untuk diubah jadwal menjadi siang atau sore, tapi dari pihak Lion Air maupun Sriwijaya Air tidak bisa melakukannya. Apabila ingin ganti jadwal, Sri diminta untuk membeli tiket baru. “Ya sudah, uang tiket sekitar Rp800.000 [untuk dua orang] hilang. Kalau caranya seperti ini, ini sama saja dengan penipuan,” tuturnya.

Calon penumpang Lion Air lainnya, Nila Ristikawati, mengaku akan tetap mengusahakan reschedule atau penjadwalan ulang menggunakan maskapai lain. Dia mengaku tidak mau refund karena prosesnya cukup lama, yakni sekitar tiga bulan. Dia mengaku biasa memanfaatkan jasa maskapai ini untuk melakukan perjalanan melalui udara.

“Delay satu jam sampai dua jam itu biasa. Baru kali pertama ini sampai tidak bisa terbang,” ujar wanita yang berprofesi sebagai wirausaha ini.

Sementara itu, General Manager (GM) Bandara Adi Soemarmo, Abdullah Usman, mengatakan pada Kamis (19/2/2015) ada delay keberangakatn maupun kedatangan Lion Air. Namun menurut dia, semua penumpang bisa terangkut menuju ke Jakarta. Bahkan landing terakhir dari Jakarta yang sedianya pukul 20.00 WIB mundur menjadi pukul 23.30 WIB.

“Kalau hari ini kami belum mengecek lagi kondisinya bagaimana, tapi sampai sekarang [pukul 10.30 WIB] belum ada pergerakan pesawat Lion Air,” ujarnya.

Dia mengaku mendapat kabar, pada pukul 10.00 WIB, satu pesawat Batik Air tipe Airbus A320 dengan kapasitas 180 kursi akan diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta untuk melayani rute Solo-Jakarta. Menurut dia jumlah penumpang saat ini tidak terlalu banyak, yakni sekitar 70 orang setiap penerbangan karena sedang low season. Bahkan jadwal penerbangan dari yang sebelumnya lima kali dalam sehari dikurangi menjadi tiga kali dalam sehari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya