JAKARTA-NHN Corporation selaku perusahaan pemilik aplikasi LINE akan mengembangkan layanan bisnis dan mencari keuntungan di Indonesia pada 2014.
“Kami ingin terus menambah pengguna loyal dan belum berpikir mencari keuntungan saat ini,” kata General Manager LINE Business Office NHN Corporation, Cho Simeon, selaku pemilik aplikasi LINE, selepas jumpa pers di Jakarta, Selasa (28/5/2013).
Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan
Meskipun fokus untuk menambah jumlah pengguna, Simeon mengatakan LINE tidak menargetkan jumlah tertentu pengguna aplikasi-aplikasinya dari Indonesia hingga akhir 2013.
“Angka unduhan dua juta untuk semua aplikasi LINE itu belum cukup besar jika dibanding populasi penduduk Indonesia,” kata Simeon tentang alasan LINE belum mencari keuntungan pada 2013.
LINE, menurut Simeon, mempunyai dua jalur sumber keuntungan dari aplikasi-aplikasi mereka yaitu dari pengguna dan dari perusahaan atau korporat.
“Dari konsumen, kami menjual poin permainan (game points) dan stiker. Sedangkan untuk korporat kami menyediakan layanan akun resmi dan stiker resmi korporat itu di LINE,” kata Simeon.
Simeon menambahkan LINE juga bekerjasama dengan tiga operator seluler di Indonesia yaitu Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata untuk menambah jumlah pengguna.
“Saya belum dapat mengumumkan apapun, dalam waktu dekat akan kami beritahukan,” kata Simeon.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
