SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Cirebon [SPFM], Polri menyatakan masih mengejar lima pelaku aksi terorisme yang masuk dalam daftar pencarian orang jaringan Cirebon dan Klaten. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam di Cirebon Kamis (19/5) mengungkapkan, lima pelaku yang masuk DPO adalah Yadi Al Hasan, Ahmad Yosefa Hayat, Beni Asri, Nanang Irawan dan Heru Komarudin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Anton menjelaskan, Ahmad Yosepa merupakan pelaku yang disiapkan untuk bom bunuh diri selanjutnya. Beni Asri diduga membawa sisa bom dan Heru Komarudin merupakan ahli bom bunuh diri. Nanang Irawan yang terkait bom Klaten diketahui memberi pelatihan untuk merakit bom, dan Yadi Al Hasan menyembunyikan tersangka bom Klaten dan memberikan pelatihan.

Terkait bom bunuh diri di Mesjid Adz Zikra, polisi sudah menangkap 16 orang, dan tiga di antara mereka tewas termasuk Mochammad Syarif. [ant/ary]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya