Liga Spanyol Dijadwalkan Bergulir Kembali 12 Juni 2020

Solopos.com, BARCELONA — Sejumlah pihak menyoroti rencana Liga Spanyol yang akan bergulir kembali pada 12 Juni 2020 mendatang.

Kebijakan itu dianggap menyulitkan klub dalam mempersiapkan diri setelah libur sejak Maret 2020 lalu. Rencana melanjutkan kompetisi pada pertengahan Juni juga dianggap berisiko dengan persebaran Covid-19 meski pertandingan digelar dengan aturan ketat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kulakan Tak Pakai Masker, Bakul Sayur Keliling Dilarang Masuk Pasar di Karanganyar

Sebagai informasi, Presiden Liga Spanyol, Javier Tebas, mengutarakan target kompetisi bergulir kembali pada 12 Juni 2020. Saat ini sejumlah klub juga sudah mulai berlatih dengan menerapkan protokol kesehatan.

Bek Barcelona, Gerard Pique, memahami keinginan Liga Spanyol untuk segera menuntaskan musim. Namun dia menilai tanggal 12 Juni terlalu dini untuk menggulirkan kompetisi.

“Apa yang dilakukan Liga Spanyol [yang berniat melanjutkan kompetisi] masuk akal. Namun saya dengar Javier bicara soal kembali main pada 12 Juni, yang artinya sebulan lagi, tanpa laga pemanasan,” ucap Pique seperti dilansir Marca, Senin (11/5/2020).

Kecelakaan Motor Supra vs Vario di Wonogiri, Korban Alami Patah Hidung

Pique mengatakan persiapan selama sebulan untuk menyambut kompetisi kurang ideal. Apalagi para pemain menjalani libur dua bulan lebih di masa pandemi Covid-19 sehingga kondisi fisik belum terbentuk optimal. Pique mendorong Liga Spanyol menimbang ulang rencana memutar kompetisi pada 12 Juni.

“Saya paham keinginan Liga Spanyol untuk menuntaskan musim, karena ada banyak yang dipertaruhkan [secara finansial]. Namun segalanya harus dipikirkan hati-hati demi kebaikan tontonan dan agar kami tidak cedera. Kalau boleh usul, tambah beberapa hari lagi bukan ide yang buruk,” ujar Pique.

Jadwal Belum Final

Javier Tebas sendiri telah mengonfirmasi ihwal rencana kompetisi dimulai lagi pada pertengahan Juni. Namun pihaknya menegaskan jadwal itu belum final mengingat banyak aspek yang perlu dipertimbangkan.

“Kami belum tahu kapan tanggalnya. Saya maunya 12 Juni, tapi itu akan tergantung kepada banyak hal. Tidak ada yang tahu,” ujar Tebas seperti dilansir Sport.

Waduh, Gara-Gara Pandemi Covid-19 Pertumbuhan Premi Asuransi Jiwa Minus 13,8 Persen

Tebas menggarisbawahi peluang persebaran corona menjadi salah satu perhatian. “Petugas kesehatan yang bisa mengizinkan sepak bola untuk main lagi. Fase deeskalasi dipahami oleh pelaku olahraga. Kami mengikuti apa yang diminta pemerintah,” ujarnya.