LIGA SOFTBOL SOLO: UTP Pecundangi UNS

Pemain UNS Buffaloes berusaha memukul bola saat pertandingan Liga Sofbol Solo 2013 melawan UTP Gandring di kompleks Stadion Manahan, Solo, Sabtu (16/2). UTP berhasil mengalahkan UNS dengan angka 12-10. JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto

SOLO—Tim Sofbol Universitas Tunas Pembangunan (UTP) Gandring, sukses mempecundangi UNS Buffaloes dengan skor tipis 12-10 pada ajang Liga Sofbol Solo 2013 di kompleks Stadion Manahan Solo, Sabtu (16/2).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

UTP yang dimotori Saiful Wahid bermain sangat dominan sejak inning pertama. Tim sofbol yang berdiri sejak 2009 itu terus mengumpulkan poin melalui pemukul mereka. UTP pun mampu mempertahankan keunggulan mereka di inning ketujuh.

“UNS sebenarnya cukup tangguh. Mereka memberikan perlawanan yang hebat. Namun dalam sebuah pertandingan, hanya ada satu tim yang keluar sebagai pemenang, yaitu kami,” tukas Saiful yang juga kapten tim, ketika dijumpai Solopos.com seusai laga.

Sementara itu, kapten UNS Buffaloes, Rifa “Iponk” Galindra, mengakui UTP pantas menang. Iponk mengatakan timnya yang diperkuat mahasiswa dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo tersebut memang sudah lama vakum latihan.

“Namun ternyata kami masih bisa memberi perlawanan sengit kepada UTP. Itu nilai plus tersendiri bagi kami,” jelas Iponk.

Liga Sofbol Solo yang diikuti tiga klub, termasuk Manahan Sofbol Club (MSC), menerapkan laga home and away. Sehingga UNS Buffaloes masih memiliki kesempatan untuk membalaskan rasa sakit hati mereka di perjumpaan berikutnya.

“Di pertemuan kedua nanti, kami tidak boleh kalah lagi di hadapan UTP,” tegas Iponk.

Ketua Pengkot Persatuan Baseball-Softball Amatir Seluruh Indonesia (Perbasasi) Solo, Quintanova Rizqino, menyatakan Liga Sofbol tersebut digeber untuk memanaskan aroma kompetisi menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2013.

“Memang belum ada kepastian jika cabang sofbol/besbol akan dipertandingan di Proprov tahun ini. Namun kami sedang mengusahakan agar cabang ini bisa diperlombakan, apalagi sudah ada sembilan pengkot/pengkab sofbol/besbol di Jateng,” tandas Quintanova.