SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Liga Serie-A Italia di papan atas klasemen sementara terjadi persaingan sengit.

Solopos.com, ROMA— AS Roma dan Napoli baru akan dipertemukan di ajang Seri-A Desember mendatang. Namun, kedua tim bakal mulai saling sikut tengah pekan ini saat bergulirnya giornata (pekan) ke-10.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Roma muncul sebagai kandidat kuat juara musim ini berbekal hasil impresif hingga pekan kesembilan. Di laga terbaru, tim asal ibu kota Italia itu mengalahkan Fiorentina sekaligus menggusur mereka dari puncak klasemen liga. Meski begitu, Roma layak khawatir akan mendapat persaingan ketat dari sejumlah tim, terutama Napoli.

Tanpa mengesampingkan kekuatan tim-tim lain, yaitu Inter Milan, Fiorentina, Lazio, dan Juventus, Napoli adalah tim selain Roma yang dinilai tampil paling meyakinkan.

Napoli sempat mencatat start buruk di ajang Seri-A, namun sukses bangkit dan menyapu bersih empat pertandingan terakhir di pentas bergengsi di Italia itu. Total, Partenopei, julukan Napoli, telah mengoleksi lima kemenangan dari sembilan laga dengan satu kekalahan dan tiga hasil imbang.

Rangkaian hasil tersebut membuat Napoli mengoleksi 18 poin dari sembilan laga dan bertengger di urutan kedua klasemen. Skuat besutan Maurizio Sarri berbagi tempat bersama Fiorentina, Inter Milan, dan Lazio, yang juga punya 18 poin, tetapi lebih baik dalam surplus gol. Napoli hanya terpaut dua poin dari Roma yang bertengger di puncak dengan 20 angka.

Jarak dua poin membuat apa pun bisa terjadi tengah pekan ini. Roma akan  berjuang mempertahankan posisi puncak dalam partai kandang melawan Udinese, Kamis (29/10/2015) dini hari WIB. Pada saat yang sama, Napoli dan tim-tim lain di peringkat kedua bakal berjuang naik ke urutan teratas dengan menjungkalkan lawan masing-masing.

Partenopei akan melakoni partai home melawan Palermo. Di sisi lain, Fiorentina akan bertandang ke markas Hellas Verona dan Lazio menyambangi kandang Atalanta di Stadio Atleti Azzurri d’Italia, Bergamo.

Di luar label favorit Roma dan kans Inter menjadi pengganjal di akhir kompetisi, Napoli layak percaya diri menyambut persaingan di sisa musim. Partenopei tengah memanen poin dari ketajaman Gonzalo Higuain musim ini serta terbantu penampilan impresif bintang tim yang lain, Lorenzo Insigne. Higuain bertengger di puncak daftar pencetak gol terbanyak liga dengan sumbangan tujuh gol dari sembilan laga, di susul Insigne yang telah mengukir enam gol sejauh ini.

Tetapi, skuat Napoli tak berbicara tentang gelar. Pelatih Napoli, Maurizzio Sarri, bahkan menyebut kata Scudetto sebagai kutukan dan karena itu mereka tak ingin menuai dampak buruk dengan memuja diri sebagai kandidat juara. Eks Pelatih Sassuolo itu menegaskan tim kini hanya fokus menyambut pertemuan melawan Palermo, Kamis.

“Bagiku, kata Scudetto masih sebagai kutukan. Anda bisa menggambarkannya untuk Roma karena saat ini mereka berada di puncak klasemen,” kata Sarri, dikutip dari espnfc.com, Selasa (27/10/2015).

Roma setali tiga uang dengan Napoli. Pelatih Roma, Rudi Garcia, menampik label favorit hanya karena berada di puncak klasemen. “Bukan Roma [favorit juara Seri-A]. Belum terlalu lama ketika kami semua seperti sampah, mulai dari pemain, pelatih, bahkan hingga direktur olahraga,” kata Garcia.

“Kami tak bisa menjadi favoorit hanya karena berada di urutan teratas. Kami hanya harus melakukan tugas kami dan sekarang kami di tempat pertama setelah seperempat putaran musim,” lanjut manajer asal Prancis itu. (Triyono/JIBI/Solopos)

Para pemain AS Roma merayakan kemenangan. Mereka kini berada di puncak klasemen. Ist/dok

Para pemain AS Roma merayakan kemenangan. Mereka kini berada di puncak klasemen. Ist/dok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya