SOLOPOS.COM - Tim sepak bola Pondok Pesantren (Ponpes) Walisongo Sragen berfoto seusai menghajar Ponpes Al Huda Al Musri Cianjur 8-0 di Stadion AAU Jogja, Selasa (25/10/2016). (Istimewa)

Liga Santri Nusantara diwarnai dengan kemenangan Ponpes Walisongo Sragen.

Solopos.com, JOGJA — Tim sepak bola Pondok Pesantren (Ponpes) Walisongo Sragen mengamankan satu tiket ke babak 16 besar Liga Santri Nusantara (LSN) 2016 setelah menguliti Ponpes Al Huda-Al Musri Cianjur 8-0 di Stadion AAU Jogja, Selasa (25/10/2016).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Meski telah lolos, Walisongo yang mewakili Jateng III tetap mengincar kemenangan pada laga terakhir Grup H melawan Ponpes Mintul FC Konawe Selatan (Sulawesi II). Pada laga perdana LSN Grup H, Senin (24/10/2016), Walisongo ditahan Ponpes Darul Ulum Margoyoso Tanggamus (Sumatra V) dengan skor 2-2.

Walisongo sementara nangkring di puncak klasemen Grup H dengan empat poin dari dua pertandingan. Akbar Rahmad Dhani dkk. unggul selisih gol dari Darul Ulum yang baru saja menggulung Mintul FC 4-0.

Manajer Walisongo, Mustawa, mengaku puas dengan permainan tim saat membabat Cianjur delapan gol tanpa balas. Menurut Mustawa, skuat sukses mengeluarkan kemampuan terbaik yang sempat tidak terlihat saat Walisongo ditahan imbang Darul Ulum.

“Sepertinya teman-teman memang perlu dilecut dulu untuk bisa bermain luar biasa. Saya tidak yakin Walisongo bisa pesta gol hari ini jika di laga pertama kami sudah menang,” ujar Mustawa saat dihubungi Solopos.com, Selasa.

Walisongo enggan lupa diri meski baru saja memetik kemenangan besar dan lolos ke babak knock out LSN. Pasalnya pada laga terakhir Grup H melawan Mintul FC, Selasa malam, Walisongo tetap menargetkan kemenangan untuk menghindari Ponpes Nur Iman Jogja di babak 18 besar. Berstatus tuan rumah, Nur Iman merajai Grup D dengan dua kemenangan di babak penyisihan.

“Kalau lolos sebagai runner up, kemungkinan besar kami akan bertemu tuan rumah di 16 besar. Skenario ini coba kami hindari dengan bermain all out di laga terakhir,” ujar Mustawa.

Di atas kertas, Walisongo mestinya dapat dengan mudah mengalahkan Mintul FC. Sang lawan menjadi lumbung gol di babak kualifikasi setelah dikalahkan 0-4 oleh Darul Ulum dan 0-6 oleh Al Huda Cianjur. Padahal saat melawan Walisongo, Cianjur dirontokkan 8-0. “Kami akan merotasi sejumlah pemain,” kata Mustawa.

Pada laga melawan Cianjur, striker Vendy menjadi pahlawan dengan mencetak hattrick bagi timnya. Penampilan Vendy cukup mengejutkan mengingat selama ini dia menjadi pelapis bagi striker utama Akbar Rahmad Dhani. Di laga terakhir, Dhani diistirahatkan karena mengalami kelelahan. Dhani diharapkan fit menuju babak 16 besar LSN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya