SOLOPOS.COM - Kiper Juventus, Gianluigi Buffon. (JIBI/REUTERS/Giorgio Perottino)

Italia akan menyajikan laga Sampdoria vs Juventus.

Solopos.com, GENOA – Gianluigi Buffon tak bisa menutup kariernya di panggung internasional dengan manyenangkan menyusul kegagalan Italia ke Piala Dunia 2018. Tapi kiper berjuluk Superman itu masih memiliki harapan untuk menuntaskan kariernya dengan manis di level klub.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kiper berusia 39 tahun tersebut setidaknya masih bisa memecahkan dua rekor fenomenal sebelum gantung sepatu bersama Juventus. Pertama, Buffon mengejar rekor Paolo Maldini sebagai pemain dengan penampilan terbanyak dalam sejarah Seri-A.

Ekspedisi Mudik 2024

Saat ini, Gigi, sapaan akrab Buffon, mengantongi 627 laga. Sedangkan Maldini dengan 647 pertandingan. Buffon pun hanya butuh bermain 21 laga dalam 26 pertandingan tersisa di Seri-A musim ini untuk memecahkan rekor Maldini tersebut.

Buffon bisa menambah catatan penampilannya di Seri-A ketika Juventus bertandang ke markas Sampdoria, di Stadion Marassi, Genoa, Minggu (19/11/2017) pukul 21.00 WIB. Bersama Georgio Chiellini dan Andrea Barzagli, Buffon kemungkinan akan mengisi line-up Juventus meski masih dalam suasana berkabung seusai kegagalan Italia lolos ke Piala Dunia untuk kali pertama sejak 60 tahun silam.

Kedua, Buffon bisa mengukir rekor sebagai pemain yang paling banyak mengantongi scudetto. Versi Juventus, Buffon memang sudah ditetapkan sebagai  pemain yang paling sering mengangkat trofi Seri-A, yakni 10 kali. Itu karena Bianconeri, julukan Juve, mengklaim gelar musim 2004/2005 dan 2005/2006 sebagai milik mereka.

Padahal, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) mencopot dua gelar itu dari tangan Juventus menyusul kasus calciopoli. Jika menganut FIGC, Buffon berarti baru mengantongi delapan scudetto. Ia pun akan mengantongi gelar kesembilan jika bisa membawa Juventus meraih gelar Seri-A musim ini, sekaligus memecahkan rekor Virginio Rosetta, Giovanni Ferrari, dan Beppe Furino yang mengoleksi masing-masing delapan scudetto.

Namun, Sampdoria berpotensi menjadi kerikil Buffon menggapai rekor bidikannya. Blucerchiati, julukan Sampdoria, meraih start apik dengan meraup 23 poin dalam 11 pertandingan pembuka Seri-A musim ini. Sampdoria bahkan meraih empat kemenangan dalam lima penampilan terbaru mereka.

Bersama Pelatih Marco Giampaolo, Sampdoria membangun tim yang menjanjikan sejak musim lalu. Meski kehilangan sederet bintang, seperti Milan Skriniar, Luis Muriel, dan Patrik Schick, Sampdoria masih menjadi tim yang solid. Blucerchiati juga mencatat rekor 100 persen di Marassi pada Seri-A musim ini.

Buffon harus mewaspadai striker Sampdoria, Duvan Zupata, jika ingin gawangnya tetap perawan di Marassi.  Penyerang asal Kolombia itu menyokong empat gol dan empat assist untuk Sampdoria musim ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya