Solopos.com, TURIN — Kekalahan mengejutkan Napoli dari Empoli pekan lalu membuat persaingan menuju titel Seri-A musim ini kian hambar. Secara matematis, Juventus hanya butuh dua kemenangan lagi untuk menyegel scudetto kedelapan dalam delapan musim terakhir.
Kemenangan 2-0 atas Cagliari di pekan ke-30 membuat Juventus kini unggul 18 poin dari Napoli di posisi kedua. Menurut Opta, selisih tersebut merupakan kesenjangan poin terbesar antara peringkat satu dan dua sepanjang sejarah Ser-A saat laga menginjak pekan ke-30. Peta persaingan ini bahkan membuka peluang Juventus memastikan trofi lebih awal andai mampu mengalahkan AC Milan sedangkan Napoli dibekuk Genoa akhir pekan ini.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Walau gelar sudah di depan mata, Bianconeri tetap perlu waspada. Milan tentu tak rela melihat sang rival berpesta gelar lebih awal. Apalagi Rossoneri juga butuh tiga angka untuk mengamankan posisi di zona Liga Champions. Skuat besutan Gennarro Gattusso kini berada di peringkat keempat klasemen dengan 52 angka. Mereka hanya unggul satu angka dari Atalanta yang tepat satu strip di bawah mereka.
Kiper Juventus, Wojciech Szczesny, menyebut tim tak boleh lengah saat meladeni Milan yang gagal menang di tiga laga terakhir. Menurut sang kiper, kemenangan tak hanya berarti mendekatkan gelar scudetto, tapi juga menjadi modal untuk menghadapi leg I perempat final Liga Champions melawan Ajax Amsterdam pekan depan.
“Penting untuk tetap tenang, di depan ada Milan dan Ajax. Kami harus menang sebelum Liga Champions,” ujar Szczesny, seperti dilansir juventus.com, Jumat (5/4/2019).
Pada pertemuan pertama musim ini di San Siro, Szczesny tampil oke dengan menepis penalti Gonzalo Higuain. Bianconeri pun menang 2-0. Kali ini tugas Szczesny tampaknya bakal lebih berat menyusul absennya Giorgio Chiellini, Andrea Barzagli dan Martin Caceres karena cedera.
Di sisi lain Juve mendapat kabar baik di lini serang dengan kepulihan Paulo Dybala dan Mario Mandzukic. Bersama Moise Kean yang selalu mencetak gol di empat laga terakhir (di Juventus dan Timnas Italia), kehadiran mereka bisa sejenak melupakan Cristiano Ronaldo yang masih dibebat cedera.
Rossoneri justru terancam kehilangan Hakan Calhanoglu yang cedera dalam sesi latihan Kamis (4/4/2019). Sebelumnya, Lucas Paqueta, Franck Kessie dan Giacomo Bonaventura dan Gianluigi Donnarumma sudah lebih dulu terkapar. Kondisi tersebut tentu membuat Gattuso pusing tujuh keliling. Masa depan Gattuso di San Siro sendiri belum jelas meski dia mampu membawa Milan lolos ke Liga Champions musim depan.
“Dalam dua bulan saya akan mengatakan apa yang saya pikirkan. Sekarang saya cuma fokus pada pekerjaan dan membawa Milan kembali ke tempat yang sepantasnya,” ujar Gattuso dilansir Football Italia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
