Liga Italia akan menyajikan duel AC Milan vs Juventus.
Solopos.com, MILAN — Juventus dan AC Milan merupakan dua tim tersukses sepanjang sejarah Seri-A Italia. Koleksi scudetto kedua tim itu jika dijumlah mencapai 51 gelar.
Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar
Maka tak diragukan, pertemuan Milan kontra Juve di San Siro, Minggu (29/10/2017) pukul 01.45 WIB, akan penuh dengan gengsi dan pertaruhan harga diri. Sebenarnya, grande partita (laga besar) akhir pekan ini bisa semakin panas jika Leonardo Bonucci bisa turun ke lapangan.
Bek sentral Italia itu dicap pengkhianat pendukung Juve setelah hijrah dari Turin ke Milan musim panas lalu. Sayang, Bonucci harus absen karena sanksi setelah dikartu merah saat Milan meladeni Genoa, akhir pekan lalu.
Juve dan Milan harus memenangi duel di San Siro untuk bisa mengembalikan nama besar masing-masing. Bianconeri, julukan Juve, sempat terseok-seok diawal Seri-A musim ini. Padahal, tim yang diperkat Gianluigi Buffon dkk. ini bertatus sebagai juara enam tahun beruntun saat memasuki 2017/2018.
Saat ini, Bianconeri harus puas berdiri di peringkat ketiga di bawah Napoli dan Inter Milan. Tapi Bianconeri tidak membiarkan tren negatif itu berlarut-larut. Sejak tumbang 1-2 dari Lazio di Allianz Stadium, pasukan Massimiliano Allegri ini meraih dua kemenangan beruntun di Seri-A.
Kemenangan itu digapai dengan penuh gaya. Juve sukses menggelontorkan 10 gol dan hanya kebobolan tiga kali. Isi rekening gol Juve langsung melejit. Paulo Dyabala dkk. moncer dengan 31 gol dalam 10 pertandingan.
Ini merupakan start tersubur Juve dalam 10 laga pembuka sepanjang sejarah Seri-A sejak 1951/1952 alias 65 tahun silam. Namun, melawan Milan di San Siro, Juve tidak boleh lengah.
“Kami bermain melawan Milan di stadion mereka dan semua tahu laga Milan versus Juve bernilai lebih daripada tiga poin,” jelas bek Juve, Andrea Barzagli, seperti dilansir Football-italia.net, Jumat (27/10/2017).
“Kami akan bertempur dengan semangat dan tampil dengan teknik tinggi, jika kami bisa mengombinasikan keduanya, kami akan tampil bagus. Perlu konsentrasi tinggi karena Milan sangat bersemangat di kandang,” sambungnya.
Milan juga perlu memenangi laga ini untuk memulihkan reputasi mereka. Pelatih Milan, Vincenzo Montella, selamat dari pemecatan setelah timnya memukul Chievo 4-1, Kamis (26/10/2017) WIB. Tapi tak ada jaminan Montella akan tetap dipertahankan jika Milan sampai menderita dari Juve di San Siro.
Musim ini, Rossoneri, julukan Milan, selalu keok dalam pertandingan yang berlabel grande partita. Milan tumbang 2-3 dari Inter Milan pada Derby della Madonnina dan dicukur 0-2 AS Roma di San Siro, serta dipermalukan 1-4 di kandang Lazio. Montella tidak bisa terus-terusan berdalih timnya belum klop karena kedatangan lebih dari 10 pemain baru musim ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
