SOLOPOS.COM - Marc Albrighton (Reuters / Carl Recine)

Liga Inggris diwarnai dengan laju buruk sang juara bertahan, Leicester City.

Solopos.com, LEICESTER – Leicester City kembali gagal memetik kemenangan di Liga Premier Inggris. Sang juara bertahan itu dihajar Chelsea 3-0, akhir pekan kemarin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Gelandang Leicester, Marc Albrighton, pun menuntut timnya untuk bangkit. Terlebih kini, Leicester tercecer di posisi ke-13 klasemen sementara Liga Premier Inggris dengan koleksi delapan poin. Performa ini justru sangat kontras dengan musim lalu.

Pada musim lalu saat keluar sebagai juara, Leicester hanya kalah tiga kali sepanjang musim. Namun kini, mereka sudah kalah empat kali saat Liga Inggris baru memainkan delapan laga. Tim polesan Claudio Ranieri itu juga baru memetik dua kemenangan dan dua kali hasil imbang.

Ditambah lagi, mereka sudah terjungkal saat bertemu tim-tim besar. Leicester takluk dari Liverpool, Manchester United, dan Chelsea, yang semuanya kalah dengan skor besar. Berbeda dengan musim lalu karena hanya Arsenal dan Liverpool yang mampu mengalahkan mereka.

Albrighton menyadari timnya tengah terpuruk. Dia pun menuntut The Foxes segera bangkit demi kembali ke papan atas seperti musim lalu.

“Kami harus segera kembali ke posisi kami yang semestinya. Manajer bilang kekalahan demi kekalahan ini tak bagus buat kami,” kata Albrighton seperti dikutip dari Leicestermercury.co.uk, Senin (17/10/2016).

“Dia bilang kami terlalu mudah kendor dan terlalu mudah kebobolan. Kami terlalu mudah dikalahkan. Kami tahu itu, tapi ini bukan soal apa yang kami katakan, ini soal meningkatkan kemampuan di tengah lapangan. Anda bisa bercerita panjang lebar tapi kalau tidak menunjukkan performa yang sip di tengah lapangan maka kami akan kalah lagi,” sambungnya.

“Saya tak bisa menjelaskan perbedaannya. Kami menjalani awal musim yang berat dengan lawan-lawan yang kami hadapi. Kami tidak kehilangan kemampuan terbaik kami. Kami bagus dalam duel, berhadapan satu satu dengan tim lawan, dan solid. Kami belum melakukan itu sebagai sebuah tim. Kami baru melakukannya secara individu,” tutur pemain 26 tahun itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya