Liga Inggris diwarnai dengan Everton yang mengandalkan Yannick Bolasie dan Romelu Lukaku.
Solopos.com, LIVERPOOL – Pemain Everton, Yannick Bolasie, merupakan salah satu pemain yang berjasa membuat rekan setimnya, Romalu Lukaku, moncer di Liga Premier musim ini. Terbukti, empat dari tujuh gol yang dikoleksi Lukaku berasal dari umpan Bolasie.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Itu menjadikan Lukaku dan Bolasie sebagai kombinasi pemain yang paling banyak menciptakan gol. Mereka mengungguli kombinasi pemcetak gol-assist duo Arsenal, Mesut Ozil -Alexis Sanchez, dan duet West Ham United, Michail Antonio-Dimitri Payet, yang masing-masing menghasilkan tiga gol.
Bolasie pun membuka rahasia kekompakannya dengan Lukaku. Apa itu? Rupanya kedua pemainEverton ini sering memakai bahasa Nenek Moyang mereka yakni Lingala, yang merupakan bagian dari Bahasa Bantu. Bahasa ini biasa dipakai orang-orang yang berasal dari Kongo bagian barat daya, Angola, dan Afrika Tengah. Bahasa ini cukup lazim bagi warga Belgia dan sebagian Eropa barat.
Bolasie mengetahuinya karena bermain di Timnas Kongo, sementara Lukaku berasal dari Belgia. Namun bahasa ini belum banyak dimengerti para bek yang bermain di Liga Premier, sehingga dijadikan kesempatan Lukaku dan Bolasie untuk mengelabuhi bek-bek lawan mereka.
“Kami berdua sangat bangga dengan budaya kami. Itu [bahasa Lingala, Bantu] sangat membantu kami dalam berbicara, Lingala, dan saya tahu dari sepupuku, yang bermain bersamaku di Kongo,” ujar Bolasie kepada Liverpool Echo, seperti dilansir Dailymail.co.uk, Jumat (4/11/2016).
“Kami bicara Lingala di lapangan. Tidak banyak defender di Liga Premier yang bicara dengan bahasa itu, jadi itu memberi sedikit keuntungan bagi kami. Itu benar-benar bermanfaat karena sangat cepat.”
Bahasa Bantu menggabungkan unsur bahasa Inggris, Spanyol, Prancis, dan Portugal. Bahasa ini dibawa seorang mesionaris pada akhir Abad ke-19. Dengan bahasa tersebut, bisa jadi Lukaku dan Bolasie akan membuat bingung para bek-bek Chelsea pada duel di Stamford Bridge, London, Minggu (5/11/2016) pukul 00.30 WIB nanti.
Bukan hal mustahil, dengan dibantu Bolasie, Lukaku akan menghentikan rekor clean sheet Chelsea dalam empat laga terakhir secara beruntun di Liga Premier musim ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
