SOLOPOS.COM - Alan Pardew (Reuters / Tony O'Brien)

Liga Inggris diwarnai dengan pergantian pelatih.

Solopos.com, LONDON — Dua muka lama kembali menduduki kursi pelatih Liga Inggris musim ini. Dalam waktu hampir bersamaan, Sam Allardyce ditetapkan sebagai pelatih Everton dan Alan Pardew diresmikan sebagai nakhoda baru West Bromwich Albion.

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

Penunjukkan Big Sam, sapaan Sam Allardyce, diungkapkan langsung pemegang saham tertinggi Everton, Farhad Moshiri, Rabu (29/11/2017). Mantan pelatih Timnas Inggris tersebut akan diperkenalkan secara resmi setelah kembali berlibur dengan istrinya, Lynne Allardyce.

Allardyce disodori kontrak berdurasi 18 bulan dengan gaji 6 juta poundsterling (Rp108 miliar) per tahun. Pelatih berusia 63 tahun itu akan melakoni debut sebagai pelatih Everton ketika melawan Huddersfield di Goodison Park, Sabtu (2/12/2017).

“Saya ingin memberikannya dukungan sebanyak yang dia butuhkan. Dia bisa melakukan apa saja. Kami perlu seorang pemimpin tangguh, dia bisa memberikan itu,” ujar Moshiri tentang Big Sam, seperti dilansir Dailymail.co.uk, Rabu.

Big Sam menggantikan posisi Ronald Koeman yang dipecat Everton pada 23 Oktober 2017 lalu. Tugas mantan pelatih Liverpool itu jelas tidak mudah di kursi pelatih tim berjuluk The Toffees ini.

Everton saat ini berada di peringkat ke-17 klasemen sementara dan hanya terpaut dua poin di atas zona degradasi. Menariknya, Big Sam mengajak legenda Liverpool, Sammy Lee, dalam jajaran staf pelatih di Everton. Hal itu bisa menambah derby Merseyside bakal menarik.

Sementara itu, Pardew dinobatkan sebagai pelatih West Brom menggantikan Tony Pulis yang dipecat beberapa waktu lalu. Seperti halnya Big Sam, Pardew sudah kenyang pengalaman menukangi tim-tim Liga Premier, seperti West Ham, Southampton, Newcastle United, hingga Crystal Palace.

Pelatih flamboyan berusia 53 tahun itu memiliki tugas berat mengatrol The Baggies, julukan West Brom, dari peringkat ke-16 klasemen sementara. Pardew diharapkan membawan West Brom bangkit setelah hanya meraih dua kemenangan dalam 21 pertandingan ketika dinakhodai Tony Pulis.

“Saya tertantang dengan kesempatan yang diberikan West Brom dan tidak sabar untuk bekerja dengan talenta-telanta di klub. Tantangan terdekat kami ingin mendapatkan hasil bagus agar bisa mengangkat posisi kami di papan klasemen,” jelas Pardew.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya