SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

MADRID--Dua tim terbaik Inggris saat ini, duo Manchester, United dan City, berada di ujung tanduk di Liga Europa, sebuah kompetisi kelas dua Eropa setelah Liga Champions. Dan puncaknya, Jumat (16/3/2012) dini hari WIB nanti, kedua tim papan atas Inggris itu bakal sama-sama mengadu nasib saat melakoni partai leg kedua babak perdelapan final.

MU harus bisa menang minimal 2-0 untuk bisa melaju ke perempat final setelah secara mengejutkan dikalahkan Athletic Club 2-3 di Old Trafford pekan lalu. Setan Merah, julukan MU, gagal memanfaatkan keuntungan tampil sebagai tuan rumah di leg pertama melawan klub papan tengah La Liga Spanyol itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Besok, mereka harus melawat ke kandang Athletic, San Mames. Pastinya laga nanti bakal berjalan lebih sulit bagi skuat besutan Sir Alex Ferguson, apalagi catatan lawan mereka nyaris sempurna di sepuluh partai kandang terakhir. Skuat arahan Marcelo Bielsa ini tak terkalahkan dengan sembilan laga di antaranya berhasil direbut dengan kemenangan. Catatan ini bisa menggambarkan betapa bahayanya Singa Spanyol, julukan Athletic, saat mengamuk di kandang sendiri.

Pemain Athletic, Oscar de Marcos, sangat yakin timnya kali ini bisa benar-benar menyingkirkan Setan Merah. Dengan spirit juang mereka saat ini, De Marcos percaya timnya mampu mengalahkan tim mana pun.

“Pelatih menanamkan semangat itu di kepala kami, tak ada tim yang lebih baik dari kami. Kami siap menghadapi tim mana pun di dunia,” ujar De Marcos yang mencetak gol kedua Athletic di kandang MU pekan lalu, seperti dikutip Mirrorfootball.co.uk, kemarin.

Sementara itu, tugas lebih ringan harus dilakoni rival MU, City yang akan jadi tuan rumah di leg kedua nanti menghadapi wakil Portugal, Sporting Lisbon. Di laga pertama di Portugal, skuat besutan Roberto Mancini itu kalah tipis 0-1. Dengan selisih hanya satu gol, besar peluang bagi City untuk bisa membalikkan keadaan. Dengan rekor lima kemenangan beruntun di laga kandang terakhir, City seharusnya cukup percaya diri mampu mengatasi tamunya.

Tapi pernyataan berbeda disampaikan Mancini. Menurutnya, menghadapi laga penentuan nanti penggawa Setan Merah memiliki kepercayaan diri lebih tinggi ketimbang skuatnya. Alasannya adalah kesuksesan MU mengambil alih pimpinan klasemen Liga Premier Inggris, yang selama beberapa bulan dipegang City.
“Jalan menuju gelar juara masih panjang, untuk saat ini, kepercayaan diri MU lebih baik dari kami,” tukas Mancini.

“Namun yang lebih penting adalah hasil akhir. Kembali berada di puncak di akhir musim itu yang kami mau,” tegas dia.

Ada beberapa hal yang membuat Mancini sedikit kurang percaya diri. Cederanya sejumlah pemain kunci membuat City belakangan mulai rapuh. “Kami menghadapi dua masalah, cederanya sejumlah pemain pilar seperti Vincent Kompany dan Joleon Lescott serta kami harus bertanding setiap tiga hari,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya