SOLOPOS.COM - Massimiliano Allegri (JIBI/REUTERS/Massimo Pinca)

Liga Champions menyajikan kemenangan Juventus.

Solopos.com, LONDON – Gonzalo Higuain dan Paulo Dybala menjadi bintang lapangan kala Juventus menyingkirkan Tottenham Hotspur di babak 16 besar Liga Champions. Gol yang mereka cetak membuktikan bahwa duet striker itu kembali memasuki masa subur. Namun di balik gol Dybala dan Higuain, tersimpan kejelian Massimiliano Allegri dalam mengubah taktik permainan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Juve yang sudah tertinggal 0-1 hingga turun minum bisa saja kemasukan lebih banyak gol andai Spurs lebih efisien memanfaatkan kesempatan. Saat itulah tangan dingin Allegri terlihat ketika mengganti Blaise Matuidi dan Medhi Benatia dengan Kwadwo Asamoah dan Stephan Lichtsteiner di pertengahan babak kedua.

Masuknya Lichtsteriner, seorang bek kanan, membuat Andrea Barzagli bergeser ke posisi bek tengah menemani Giorgio Chiellini. Adapun Asamoah mengisi posisi bek kiri dalam formasi empat bek sejajar. Alex Sandro yang sebelumnya diplot bek sayap didorong membantu serangan sebagai winger dalam formasi 4-2-3-1.

Perubahan itu tak hanya menutup lubang di sisi kanan pertahanan Juve, yang sebelumnya sangat sering dieksploitasi Heung Min Son. Masuknya Lichtsteiner dan Asamoah turut membuat serangan tim lewat sayap lebih menggigit.

Hanya tiga menit setelah dua pemain itu masuk, Juve menyamakan skor lewat Higuain. Gol ini berawal dari umpan silang Lichtsteiner dari sisi kanan. Kurang dari tiga menit setelah gol itu, Juventus berbalik memimpin 2-1. Dybala menuntaskan umpan terobosan Higuain untuk menggetarkan gawang Spurs.

Dilansir Mediaset Premium, Allegri mengaku melakukan pergantian tersebut karena butuh pemain dengan karakteristik berbeda. Dia menilai Asamoah punya operan luar biasa meski sering diremehkan di sepanjang kariernya. Adapun Lichtsteiner dapat bekerja sama dengan baik dengan Sami Khedira untuk menambah kecepatan di sisi sayap kanan.

Namun Allegri menolak dipuji terkait kejeliannya dalam pergantian pemain dan perubahan taktik dari 4-3-3 menjadi 4-2-3-1. “Para pemain yang memenangi pertandingan,” ujarnya merendah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya