SOLOPOS.COM - John Terry (google)

John Terry (google)

DONETSK—Dilarang menurunkan bek sentral John Terry dalam pertandingan liga, Chelsea tak mau lagi menahan hasrat mereka menurunkan sang kapten saat melawan Shakhtar Donetsk di penyisihan Grup E Liga Champions, Rabu (24/10) dini hari WIB.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Manajer Chelsea, Roberto Di Matteo, memastikan tidak akan memberikan Terry break dalam lawatan ke Donbass Arena. Itu berarti Terry akan turun ke lapangan dengan ban kapten Unite Against Racism. Badan Sepak Bola Eropa UEFA meminta kepada setiap tim agar kapten mereka mengenakan ban kapten bertulis seperti tersebut.

Terry menjalani sanksi pertama dari larangan empat pertandingan ketika Chelsea membungkam Tottenham Hotspur dengan skor 4-2 di akhir pekan kemarin. Terry menjalani sanksi dari FA Inggris karena dinyatakan bersalah atas tindakan pelecehan rasis terhadap bek QPR, Anton Ferdinand pada Oktober tahun lalu. Insiden itu membuat Terry kehilangan ban kapten Inggris sebelum kemudian memutuskan mundur dari tim nasional.

Meski dianggap bersalah dan dijatuhi hukuman, Chelsea tetap mempercayakan ban kapten klub melingkar di lengan Terry. The Blues juga tak mau kehilangan Terry dalam lawatan ke Shakhtar Donetsk. “Tidak,” kata Di Matteo saat ditanya apakah dia mempertimbangkan mengistirahatkan Terry seperti dilansir soccernet, Senin (22/10).

“Itu [rasis] telah menjadi isu sensitif dan kami akan bekerja dengan pihak berwenang untuk memberantas diskriminasi. Dewan direksi telah membuat keputusan final [untuk mempertahankan Terry sebagai kapten] dan kami hanya perlu fokus pada sepak bola,” imbuh manajer berkebangsaan Italia itu.

“Dengan pikiran kami tetap terjaga ke sepak bola, kami memiliki tanggungjawab untuk terus bekerja menuju dunia yang lebih terhormat.” Namun sebelumnya Di Matteo memilih memberi Juan Mata waktu istirahat di awal musim setelah menjalani musim panas sibuk bermain di Euro 2012 dan Olimpiade 2012.

Keputusan itu ternyata terbukti tepat. Sejauh ini Mata tampil impresif dan kini telah mengemas enam gol dalam lima pertandingan. “Penting memberikan dia waktu istirahat, mental dan fisik. Itu sebuah keputusan bagus. Break dalam pertandingan internasional terakhir [di kualifikasi Piala Dunia 2014], ketika dia tidak terpilih, memberi dia ruang lebih banyak untuk bernapas,” sebut Di Matteo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya