SOLOPOS.COM - Real Madrid Vs Atletico Madrid (Reuters)

Liga Champions 2015/2016 mempertemukan Real Madrid vs Atletico Madrid di babak final.

Solopos.com, MADRID — Real Madrid dan Atletico Madrid sangat memahami situasi bola mati alias set-piece mampu menentukan hasil krusial di lapangan. Hal itu berkaca ketika kedua tim dipertemukan pada final Liga Champions 2013/2014 di Lisbon, dua tahun silam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Saat itu, sebuah gol sundulan bek Madrid, Sergio Ramos, yang memaksa pertandingan dilanjutkan perpanjangan waktu, berawal dari situasi sepak pojok. Madrid dan Atletico pun harus kembali memperhatian situasibola-bola mati ketika kedua tim kembali dipertemukan pada final Liga Champions di Stadion San Siro, Milan, Minggu (29/5/2016) pukul 01.45 WIB.

Madrid cukup piawai memanfaatkan set-piece untuk mencetak gol musim ini. Di Liga Primera, 25 dari total 110 gol yang dicetak tim berjuluk Los Blancos tersebut berasal dari situasi bola mati. Sebanyak 52% berawal dari tendangan bebas, sisanya bermula dari penalti dan free-kick.

El Real memiliki jagoan-jagoan algojo bola mati, seperti Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale. Sementara itu, mereka juga memiliki pemain yang tangguh di udara untuk menuntaskan umpan-umpan dari bola mati, seperti Bale, Ramos, Pepe, dan Ronaldo. Untuk urusan mencetak gol sundulan ini, Bale menjadi pemain paling istimewa di skuat El Real. Bagaimana tidak, sebanyak 47% perseng gol yang dilesakkan winger asal Wales tersebut musim ini berasal dari sundulan kepala.

Mantan penyerang Tottenham Hotspur itu pun berambisi kembali membobol gawang Atletico saat turun di San Siro akhir pekan ini. Pada partai puncak dua tahun lalu, Bale juga mencetak gol pada babak perpanjangan waktu dan ikut mengantar Los Blancos meraih decima alias trofi ke-10 mereka di Liga Champions.

“Di final, semua orang akan berusaha memberikan yang terbaik dari diri mereka dan saya harap pada Sabtu [Minggu dini hari WIB] nanti saya bisa mencetak sebuah gol, dan itu akan cukup memenangi titel,” koar Bale, seperti dilansir Sports.yahoo.com, Kamis (26/5/2016).

Sementara di kubu Atletico, Antoine Griezmann merupakan pilihan pelatih Diego Simeone sebagai eksekutor bola-bola mati dari situasi tendangan bebas dan penalti. Namun, untuk urusan mencetak gol udara, serahkan kepada Diego Godin.

Godin bukan satu-satunya pemain Atletico yang membahayakan Madrid ketika terjadi situasi bola mati. Atleti, julukan Atletico Madrid, masih memiliki Tiago, Jose Gimenez, dan Fernando Torres. Torres memang lebih banyak mencetak gol dengan kaki kanannya di Liga Primera musim ini. Namun gol sundulannya ketika menyambut umpan crossing Griezmann untuk menjebol gawang Athletic Bilbao pada April 2016 lalu masih belum bisa dilupakan pendukung tim berjuluk Los Rojiblancos.

Pemain yang gagal bersinar di Chelsea dan AC Milan itu tentu ingin mencetak gol di San Siro sebagai pembuktian kepada publik Milan. Torres masih berstatus sebagai pinjaman dari Milan musim ini. “Ini laga terpenting dalam karierku, sebagai peluang untuk menorehkan lembaran dengan tidak pernah tulis dalam 113 tahun dalam sejarah Atletico. Saya punya peluang untuk menjadikan mimpiku jadi nyata, sebuah mimpi sejak masih anak-anak, untuk memenangi trofi Liga Champions untuk klub ini,” tegas Torres, seperti dilansir as.com.

Apabila dilihat secara tim, Madrid lebih banyak mengumpulkan gol dari situasi sepak pojok dibanding rival sekota mereka. El Real mengoleksi 13 gol yang bermula dari corner, sedangkan Atletico hanya 6 gol sepak pojok.

Namun untuk urusan mengantisipasi kebobolan gol dari bola mati, kedua tim sama-sama terbilang hebat. Madrid hanya sekali kebobolan gol set-piece dari lima gol yang bersarang ke gawang Keylor Navas di Liga Champions musim ini. Sementara kiper Atletico, Jan Oblak, hanya dua kali kebobolan gol bola mati. Gol-gol yang bersarang ke gawang Oblak lebih banyak dari open play, yakni sebanyak 10 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya