SOLOPOS.COM - Pemain Sragen United, Agung Budi Prasetyo alias Wowot, menjaga bola dari pemain AT Farmasi pada uji coba Sragen United di Lapangan Yonif 408/SBH Sragen, Minggu (5/3) sore. (Ahmad Wakid/JIBI/Solopos)

Liga 2 akan diikuti oleh Sragen United.

Solopos.com, SRAGEN – Keseriusan Sragen United untuk mengejar ketertinggalan persiapan Liga 2 dari tim lainnya ditunjukkan dengan menggekar seleksi lanjutan. Tak tanggung-tanggung seleksi rtersebut bakal digelar di Jakarta dan Malang mulai pekan ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Terobosan tersebut dilakukan agar Sragen United segera mendapatkan pemain-pemain terbaik selain hasil seleksi di Lapangan Yonif 408/SHB Sragen. Pemilik Sragen United, Indika Wijaya Kusuma, menyebut dua kota tersebut sangat strategis untuk menjaring pemain yang berbakat dan sudah punya jam terbang.

Ekspedisi Mudik 2024

“Pemain dari Jabodetabek dan Sumatera bisa ikut di Jakarta. Sedangkan, Malang untuk pemain-pemain asal Jawa Timur,” ujar Indika kepada wartawan di Lapangan Yonif 408/SHB Sragen, Minggu (5/3/2017).

Indika menambahkan, proses seleksi di dua kota tersebut nantinya akan digabungkan dengan hasil seleksi di Sragen yang dimulai sejak Jumat (3/3/2017) kemarin. “Dengan begitu, seleksi pemain jauh lebih efektif. Meskipun kami disodori nama-nama pemain melalui agen, namun kami perlu pertimbangan matang,” imbuhnya.

Sementara itu, pada laga uji coba perdananya, Sragen United menang 3-0 atas AT Farmasi di Lapangan Yonif 408/SBH Sragen, Minggu sore WIB. Tiga gol diceploskan Dias Setyo Ustuko, Diego Banowo, dan Alamsyah.

Asisten pelatih Sunaryo menjelaskan, latih tanding tersebut sebagai bagian dari seleksi Sragen United. Empat pemain tercoret setelah uji coba tersebut, sehingga tinggal menyisakan 17 pemain dan tiga penjaga gawang. Beberapa pemain baru juga turut ikut seleksi tersebut antara lain Ade Cristian Pranata (stopper PSS Sleman) dan Diego Banowo (striker Persijap Jepara).

“Beberapa pemain dari Liga 2 sudah menghubungi kami akan merapat. Mereka kami persilahkan untuk datang, namun keputusan dipakai atau tidak tetap di tangan pelatih kepala dan manajemen,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya