Liga 2 diwarnai dengan Persis Solo yang belum menentukan pelatih kepala.
Solopos.com, SOLO — Kurang dari sebulan, kick off Liga 2 Indonesia bakal dimulai. Namun, kabar mengagetkan justru menghampiri Persis Solo. Setelah ditinggal pergi pelatih kepala Freddy Muli tiga pekan lalu, giliran asisten pelatih Marwal Iskandar yang harus berpamitan dengan skuat.
Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024
Melalui akun instagram miliknya, Marwal sudah menyampaikan salam perpisahan kepada Persis Solo. Kepergian Marwal Iskandar merupakan dampak rencana manajemen menentukan sosok pelatih kepala baru.
[Baca Juga: Freddy Muli Tinggalkan Persis Solo]
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persis Solo, Dedi M. Lawe, mengatakan Marwal Iskandar belum masuk rencana kandidat sebagai pelatih kepala karena belum berlisensi A. Marwal memang sempat menempuh modul pertama sekolah pelatih untuk mendapat lisensi A pekan lalu. Namun, hal itu dinilai belum bisa jadi modal bagi dia untuk naik pangkat menjadi pelatih kepala.
“Marwal mundur karena regulasi. Info yang saya dapat, pelatih kepala tim Liga 2 harus berlisensi A. Sekarang dia [Marwal] kan masih berlisensi B. Kita ingin main aman saja. Kita ingin pelatih kepala yang berlisensi A. Yang kita butuhkan itu sosok pelatih kepala, bukan asisten pelatih,” tegas Dedi M. Lawe saat dihubungi Solopos.com, Minggu (11/3/2018).
Manajemen Persis Solo dalam waktu dekat akan mengumumkan sosok pelatih kepala yang bakal menukangi Laskar Sambernyawa dalam mengarungi musim kompetisi Liga 2. Kick off Liga 2 bakal dimulai 7 April mendatang. Mau tidak mau manajemen harus segera menunjuk sosok pelatih baru.
Nama Jafri Sastra sempat mencuat sebagai kandidat pelatih Persis Solo. Jafri Sastra juga sempat diundang manajemen menyaksikan laga uji coba antara Persis Solo melawan Bhayangkara FC pada Minggu (25/2/2018) lalu.
Belakangan nama Agus Yuwono dan Gusnul Yakin juga dikaitkan sebagai salah satu kandidat calon pelatih Persis Solo. Agus Yuwono sempat menukangi Perseru Serui, sementara Gusnul Yakin merupakan mantan pelatih Arema Malang, Persik Kediri dan Persibo Bojonegoro. Keduanya sudah mengirimkan lamaran kepada manajemen.
Namun, Dedi masih enggan membocorkan nama calon pelatih kepala yang diinginkan manajemen. “Sekarang lagi proses ke sana. Secepatnya saja nanti akan kita umumkan,” kata Dedi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
