SOLOPOS.COM - Para pemain HWFC mencoba rumput lapangan Stadion Manahan pada Sabtu (25/9/2021) malam. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO – Hizbul Wathan Football Club (HWFC) bakal diperkuat dua pemain baru asal Madura United dalam laga melawan PSIM Yogyakarta pada Senin (4/10/2021) pukul 18.15 WIB. Dua pemain itu yakni Make Aldo Maulidino berposisi sebagai striker dan Maulana Romadhon yang merupakan gelandang serang.

Pelatih HWFC, Mochamad Herrie Setyawan, kepada wartawan, Minggu (3/10/2021) mengatakan dua pemain anyar telah berada di Solo dan siap dimainkan melawan PSIM Yogyakarta mendatang. Aldo dan Maulana sudah bergabung dan berlatih bersama HWFC. Tim pelatih sedang melihat kondisi adaptasi pemain baru untuk diterjunkan melawan PSIM Yogyakarta.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seluruh pemain dalam keadaan siap tempur selain Achmad Bachtiar yang sebelumnya terkena kartu merah saat melawan Persijap Jepara. Pertandingan sebelumnya, Laskar Matahari mampu menahan 1-1 Persijap Jepara lewat sepuluh pemain. HWFC mampu mendominasi jalannya pertandingan meskipun harus ketinggalan lebih dulu.

Baca Juga: Terungkap, Ini Kronologi Pembubaran Latihan AHHA PS Pati di Karanganyar

Ekspedisi Mudik 2024

“Saya tahu PSIM Yogyakarta merupakan tim kuat di grup ini. Meskipun pada laga awal PSIM Yogyakarta kalah, kami mewaspadai kebangkitan PSIM Yogyakarta untuk mencuri poin. Kami sudah mengantisipasi serangan-serangan dari PSIM Yogyakarta,” kata dia.

Herrie memastikan penampilan Bayu Arfian dan tim bakal lebih menarik dibandingkan laga awal. HWFC terus berkembang menambah progres penampilan di Liga 2. HWFC optimistis kembali memberi suatu hal positif bagi tim kebanggan warga Muhammadiyah itu.

“Kami tidak fokus pada penjagaan pemain, seluruh pemain PSIM Yogyakarta harus diwaspadai. Tidak hanya satu dua orang saja, tetapi memang ada pemain yang harus diwaspadai secara ketat. Mereka banyak pemain senior seperti Benny Wahyudi,” kata dia.

Kapten HWFC, Taufiq Kasrun, mengatakan para rekan-rekannya siap bertanding bermodalkan hasil positif pada laga awal lalu.

Sementara itu, Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, mengatakan beberapa pemain Laskar Mataram dalam kondisi cedera setelah pertandingan melawan PSCS Cilacap lalu. Namun, secara umum PSIM Yogyakarta siap mencuri tiga poin untuk memudahkan langkah selanjutnya.

“Harapannya pemain melupakan hasil laga perdana lalu tidak menjadi beban dan menjadikan motivasi. Kalau ke depan lebih enak, kami harus menang. Semoga menjadi motivasi bukan beban,” kata Seto.

Baca Juga: Kabar Baik Bagi PSIS, 4 Pilar Persebaya Absen

Menurutnya, pada laga awal banyak peluang yang gagal dikonversi sebagai gol. Para pemain PSIM Yogyakarta sempat gugup dalam laga awal setelah libur kompetisi. Seto mengakui HWFC bukan tim yang bisa dipandang sebelah mata. HWFC mampu memperlihatkan kualitasnya meskipun tertinggal dan dengan sepuluh pemain.

Pemain PSIM Yogyakarta, Benny Wahyudi, mengatakan tim pelatih telah mengevaluasi setelah kalah 0-1 dari PSCS Cilacap. Beberapa kekurangan telah diperbaiki untuk melawan HWFC.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya