SOLOPOS.COM - Para pemain Persis Solo merayakan gol. (Istimewa)

Liga 2 akan menyajikan laga lanjutan Persis Solo vs PSIR Rembang.

Solopos.com, JAKARTA – PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan menggelar kembali laga lanjutan antara PSIR Rembang melawan Persis Solo di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Senin (4/9/2017). Laga yang digelar pada 16 Juli 2017 lalu itu terhenti pada menit ke-50 setelah ada insiden keributan suporter.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Dalam surat bernomor 263/LIB/VIII/2017 yang ditandatangani Direktur Utama PT LIB Berlinton Siahaan tertanggal 28 Agustus 2017 disebutkan putusan itu dibuat menindaklanjuti keputusan Komisi Banding PSSI No. 05/KEP/KB/LIG2/VIII/2017 tentang Hukuman Terhadap Persis Solo.

Dalam surat itu juga disebutkan pertandingan akan dilanjutkan pada menit di mana pertandingan itu dihentikan yakni pada menit ke-50. Dengan begitu, laga lanjutan itu hanya akan berlangsung selama 40 menit waktu normal. Seluruh ketentuam dalam pertandingan lanjutan itu merujuk pada Pasal 26 ayat (2) Regulasi Liga 2 2017.

Pertandingan lanjutan itu akan dimulai pukul 15.30 WIB. Pertandingan itu tidak boleh dihadiri suporter kedua tim. Hanya perangkat pertandingan, ofisial kedua tim, tim medis, petugas keamanan dan media massa yang diperkenankan hadir di stadion.

“Surat keputusan dari LIB itu baru kami terima melalui email pada hari ini [Senin (28/8)]. Nanti akan kami bahas rencana keberangkatan ke Malang. Kemungkinan pada Minggu [3/9/2017], kami berangkat ke Malang,” jelas Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persis Solo Langgeng Jatmiko saat dihubungi Solopos.com Senin.

Pertandingan lanjutan di tempat netral itu sesuai keinginan dari kubu Persis Solo yang merasa terancam apabila laga itu tetap dilanjutkan di Stadion Krida Rembang setelah ada keributan suporter saat bertandang ke Rembang. Pada saat itu, para pemain dan ofisial Persis Solo sempat menjadi sasaran pelemparan botol minuman dan batu oleh suporter tuan rumah.

Beberapa pemain juga terkena lemparan botol. Pelatih kiper Persis I Komang Putra sempat mempertontonkan bongkahan batu yang dilempar ke arahnya kepada panitia pelaksana pertandingan dan pengawas pertandingan. Meski pihak kepolisian menjamin keamanan bila laga kembali dilanjutkan di Stadion Krida, kubu Persis meminta laga dilanjutkan di tempat netral demi keamanan para pemain.

Persis Solo hanya butuh 1 poin tambahan untuk memastikan lolos ke babak 16 besar. Dalam laga lanjutan di Rembang, Persis Solo akan mengawali pertandingan dalam situasi tertinggal 0-1. Apabila bisa menyamakan kedudukan di laga lanjutan itu, pertandingan pamungkas melawan tim yang sama di Stadion Manahan Solo pada 11 September nanti hanya akan bersifat formalitas.

“PSIR dan Persis saat ini sama-sama punya peluang untuk lolos. Kami tidak ingin menyepelekan lawan. PSIR tetap menjadi lawan yang tangguh. Sekuat tenaga kami akan berjuang untuk mengalahkan mereka,” papar Pelatih Persis Solo, Widyantoro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya