SOLOPOS.COM - Iwan Setiawan (JIBI/Solopos/Antara)

Liga 2 belum dimulai, pelatih Persebaya Surabaya sudah melontarkan komentar pedas kepada PSIS Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG – Laga uji coba antara Persebaya Surabaya kontra PSIS Semarang memang telah usai. Meski demikian, aura perselisihan di antara kedua kontestan Liga 2 itu masih terasa hingga saat ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Aura perselisihan itu tak lain timbul karena komentar pedas Pelatih Persebaya Surabaya, Iwan Setiawan. Seusai laga uji coba yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur (Jatim), Minggu (19/3/2017) itu, Iwan menyebutkan bahwa PSIS bermain seperti banci.

Ekspedisi Mudik 2024

Persebaya yang kala itu tampil sebagai tuan rumah hanya mampu meraih kemenangan 1-0. Iwan menilai kemenangan dengan skor tipis itu disebabkan para pemain PSIS yang menerapkan permainan negatif, dengan selalu bertahan dan hanya sesekali melancarkan serangan.

Pernyataan pelatih klub berjuluk Bajul Ijo itu pun menimbulkan kontroversi di antara para suporter PSIS. Dalam grup Facebook komunitas warga Semarang, yakni Media Informasi Kota Semarang (MIK Semar), para suporter tim berjuluk Mahesa Jenar mengungkapkan kekesalannya terhadap komentar Iwan.

Beberapa di antaranya bahkan menganggap Iwan hanyalah seorang pelatih bermulut besar. Mereka juga menilai komentar eks pelatih Pusamania Borneo FC itu bisa memicu perseteruan antarsuporter kedua tim yang berujung tindakan anarkistis.

Model komentar pelatih koyok ngene iki sing garahi mancing2 emosi antar suporter. Mengkok nek bonek karo panser biru/snex bentrok goro2 soko omongane pelatih [Model komentar dari pelatih seperti ini yang memancing emosi para suporter. Bisa jadi Panser Biru/Snex bentrok gara-gara komentar pelatih],” tulis pengguna akun Facebook Si Agus.

Sementara itu, sebagian netizen lain yang juga mengaku sebagai suporter PSIS menganggap komentar Iwan dapat dijadikan sebagai pemicu semangat bagi PSIS agar dapat bermain lebih baik lagi ke depan. “Kritik memang menyakitkan tidak selayaknya kita marah karena kritik, namun kritik menjadi motivasi untuk lebih baik,” tulis pengguna akun Facebook Ahmad Mukhlis.

Netizen member MIK Semar yang mengaku sebagai pendukung PSIS Semarang mengimbau kepada seluruh suporter PSIS untuk tak menggubris komentar dari pelatih Persebaya tersebut. Mereka mengungkapkan Iwan Setiawan memang terkenal dengan komentar pedasnya.

Terlepas dari komentar Iwan Setiawan, netizen member MIK Semar berharap PSIS dapat mengukir prestasi di Liga 2, kompetisi yang juga diikuti Persebaya.

Sebelumnya, dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, PSIS menelan kekalahan dari Persebaya dengan selisih skor tipis, yakni 1-0 untuk kemenangan Persebaya. Gol kemenangan Persebaya diciptakan Rahmat Irianto pada menit ke-86 melalui titik putih. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya